Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / BEI Terapkan Perhitungan Price Earning Ratio (PER) Dengan Metode Trailing Agar Lebih Akurat

BEI Terapkan Perhitungan Price Earning Ratio (PER) Dengan Metode Trailing Agar Lebih Akurat

Marketnews.id Agar analisis fundamental atas suatu saham semakin akurat, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memperkenalkan metode baru cara menghitung Price Earning Ratio (PER).

Seperti diketahui, PER sebagai salah satu indikator fundamental yang populer digunakan oleh para investor, manajer investasi, analis saham sebagai salah satu indikator fundamental dalam berinvestasi. Dengan menggunakan metode Trailing diharapkan pelaku bursa khususnya investor maupun pelaku bursa lainnya dapat menghitung kinerja emiten lebih akurat.

Dalam rangka meningkatkan kualitas perhitungan data pasar modal pada publikasi statistik, terhitung sejak hari ini, Selasa, 30 Nopember 2021, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyempurnakan metode perhitungan Price Earnings Ratio (PER) dengan menerapkan metode trailing.

Metode perhitungan PER trailing menggunakan data laporan keuangan yang sudah dilaporkan pada periode sebelumnya, sehingga dapat lebih objektif jika digunakan untuk melakukan penilaian dan pengambilan keputusan.


Penerapan metode trailing menjadi penting karena PER merupakan indikator populer yang digunakan oleh para investor, manajer investasi, analis saham, dan sebagai salah satu indikator fundamental dalam berinvestasi.

Selain itu, PER saham juga menjadi salah satu indikator yang diperhitungkan dalam kriteria evaluasi indeks, kriteria saham marjin, evaluasi serta pemantauan Perusahaan Tercatat, dan lain sebagainya.


Sejak lama BEI telah mempublikasikan nilai PER dalam berbagai publikasi statistik, baik PER masing masing saham, PER sektor, maupun PER BEI (market).

PER adalah rasio yang digunakan untuk menilai suatu saham perusahaan itu murah (undervalued) atau mahal (overvalued) dengan berdasarkan perhitungan harga saham dibagi laba per saham.

Menurut S. Basu (1977), portofolio yang memiliki PER rendah mendapatkan return lebih besar atas dasar penyesuaian risiko, proposisi harga dengan kinerja investasinya.


PER =
Harga Saham per lembar Laba per saham (atau EPS)
Perhitungan PER trailing masing-masing saham akan berdasarkan kinerja keuangan aktual yang sudah diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat (menggunakan laba bersih periode 4 kuartal atau 12 bulan terakhir).


Earnings Per Share (EPS) Trailing =
Laba 12 bulan terakhir Jumlah saham tercatat
PER market trailing dihitung dari median semua PER saham di BEI dengan laba positif dan di bawah batas ambang (threshold) yang ditentukan oleh BEI, yaitu sebesar persentil 90 persen.

Penggunaan persentil 90 persen sebagai threshold ini dilakukan dengan pertimbangan mampu memitigasi risiko perhitungan PER BEI yang bias akibat outliers dan sudah cukup baik untuk bisa menilai valuasi PER dari distribusi data.


Informasi PER trailing dapat dilihat melalui website BEI pada publikasi statistik harian, mingguan, bulanan, triwulanan, dan tahunan.


Implementasi PER trailing ini menjadi bukti nyata komitmen BEI dalam menghadirkan data statistik pasar modal yang akurat dan kredibel, serta menjadi langkah awal BEI untuk menyempurnakan perhitungan data statistik pasar modal lainnya.

PER trailing yang dipublikasikan BEI diharapkan dapat menjadi acuan bagi investor untuk melakukan analisis fundamental dengan lebih akurat dan detail terkait valuasi saham agar lebih objektif dalam menentukan keputusan investasi.

Check Also

Nusantara Infrastructure (META) Raih Laba Bersih Rp 331 Miliar, Naik 240 Persen Di 2024

MarketNews.id–  Nusantara Infrastructure (META), mengalami penyusutan pendapatan konsolidasi turun sedalam  68 persen secara tahunan menjadi …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *