MarketNews.id-BNI Sekuritas menilai, pelaku pasar tengah menunggu data perekonomian nasional dan data ketenagakerjaan Amerika Serikat.
Hal itu akan berdampak pada gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang ditaksir melandai cenderung melemah pada perdagangan hari pertama bulan November 2024.
“IHSG berpotensi bergerak sideways cenderung melemah menunggu data inflasi Indonesia dan unemployment US hari ini,” ulas Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman dalam riset hariannya.
Fanny menakar IHSG akan bergerak dari batas bawah di level 7.475- 7.520 hingga batas atas pada level 7.600-7.630.
Masih berdasarkan risetnya, tertera AMRT, KPIG, BUMI, ENRG, BFIN, dan WIFI sebagai saham layak dicermati dengan ulasan sebagai berikut:
AMRT Spec Buy dengan area beli di 3320, cutloss jika break di bawah 3280. Jika tidak break di bawah 3320, potensi naik ke 3360-3420 short term.
KPIG Spec Buy dengan area beli di 166, cutloss jika break di bawah 163. Jika tidak break di bawah 166, potensi naik ke 172-176 short term.
BUMI Spec Buy dengan area beli di 139, cutloss jika break di bawah 137. Jika tidak break di bawah 137, potensi naik ke 141-144 short term.
ENRG Spec Buy dengan area beli di 280, cutloss jika break di bawah 276. Jika tidak break di bawah 276, potensi naik ke 288-296 short term.
Abdul Segara