Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / BEI Lakukan Pemeriksaan Pada PT Petrido Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Atas Lonjokan Harga Saham Fantastik

BEI Lakukan Pemeriksaan Pada PT Petrido Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Atas Lonjokan Harga Saham Fantastik

MarketNews. Harga saham perusahaan publik tidak selalu sejalan dengan kinerja usaha suatu perusahaan. Belakang ini, siapa nyana harga saham PT Petrido Jaya Kreasi Tbk (CUAN) telah meningkat hingga 6.000 persen sejak IPO.

CUAN sudah lima kali di suspensi sahamnya dalam beberapa bulan terakhir. Pihak otoritaspun harus lebih aktif lagi lakukan pemeriksaan atas dasar apa harga saham CUAN terus alami peningkatan harga, sementara fundamental perusahaan relatif tidak ada yang berubah fantastik seperti peningkatan harga hingga 6 ribu persen.

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan, bahwa pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) setelah sahamnya beberapa kali terkena suspensi akibat aktivitas perdagangan yang tidak normal.

Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI Kristian Manullang menjelaskan, langkah ini dilakukan setelah CUAN disuspensi. Diketahui, CUAN telah disuspensi selama kelima kali dalam lima bulan terakhir. Saham milik taipan Prayogo Pangestu ini nyaris selalu masuk dalam radar pengawasan BEI.

“Kami bukan investigasi ya artinya kami melakukan pemeriksaan karena secara prosedur itu ada dua itu dia dua kali suspensi,” jelas Kristian saat ditemui wartawan pada Jumat, 29 Desember 2023.

Soal kemungkinan pembukaan suspensi, Kristian mengaku belum bisa menyampaikan kapan pembukaannya. Pasalnya, lamanya suspensi akan tergantung hasil pemeriksaan nanti.

Mengutip data RTI, saham CUAN selama sebulan terakhir naik sebesar 106,54 persen sementara selama sepekan terakhir meroket 22,6 persen.

Adapun sejak IPO saham CUAN telah terbang 6.000 persen dari harga penawaran Rp 220/saham dan kini diperdagangkan di harga Rp 13.425/saham dengan kapitalisasi pasar CUAN saat ini mencapai Rp 150,92 triliun.

Hal ini menjadikan CUAN sebagai emiten batubara paling berharga kedua di bursa, hanya di belakang Bayan Resources (BYAN) milik Low Tuck Kwong.

Saham CUAN juga merupakan penopang utama laju IHSG tahun ini, karena kenaikan harga saham yang gila-gilaan.

Sebelumnya secara rinci saham CUAN telah disuspensi masing-masing dalam pengumuman BEI tangga 14 Agustus, 16 Agustus, 6 November, 9 November dan teranyar kali ini 19 Desember 2023.

Banyak pihak khususnya analis berharap ada public expose tambahan agar ada kesempatan untuk lakukan konfirmasi dan analisis baru yang belum terungkap sejak perusahaan ini go publik.

Check Also

BI Dan 8 Bank Perkuat Modal KPEI

MarketNews.id-Bank Indonesia dan delapan Bank  telah resmi menjadi  pemegang saham Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *