Home / Korporasi / BUMN / PT Elnusa Tbk Catat Laba Bersih Rp 249 Miliar Di 2020

PT Elnusa Tbk Catat Laba Bersih Rp 249 Miliar Di 2020

Marketnews.id Fluktuasi harga minyak dunia, kurs yang tidak stabil dan pembantasan aktivitas manusia menjadi tantangan buat perusahaan seperti PT Elnusa Tbk. Betapa tidak, hampir seluruh sektor usaha terpapar lantaran pendemi Covid-19 dan berdampak pada kinerja usaha perusahaan seperti PT Elnusa Tbk. Meskipun begitu, perusahaan milik negara ini masih mampu mencatat kinerja positif.

Sepanjang tahun 2020, PT Elnusa Tbk (ELSA) mencatatkan laba bruto konsolidasi sebesar Rp736 miliar. Sementara laba operasi Rp431 miliar dan laba bersih Rp249 miliar dengan kontribusi laba bersih didominasi oleh segmen jasa distribusi & logistik energi. Capaian ini dinilai positif di tengah triple shock yang membayangi sepanjang tahun 2020. Fluktuasi harga minyak dunia, fluktuasi nilai tukar rupiah dan juga pandemi bisa dilalui perseroan dengan cukup baik.


Direktur Keuangan ELSA, Hery Setiawan menjelaskan, pada periode tersebut pendapatan usaha konsolidasi yang berhasil dicatatkan perseroan sebesar Rp7,7 triliun. Pendapatan usaha konsolidasi ini dikontribusikan melalui segmen jasa hulu migas 53 persen, jasa distribusi & logistik energi sebesar 43 persen dan jasa penunjang 4 persen.


“Keberhasilan melewati tahun 2020 dengan capain yang positif bukanlah hal yang mudah, ini merupakan prestasi yang patut disyukuri dan dibanggakan. Hal ini menjadi bukti serta komitmen Elnusa terhadap seluruh stakeholders,” ujar Hery dalam keterangannya, Selasa (2/3).


Dijelaskan bahwa capaian positif ini diraih melalui optimalisasi strategi diversifikasi portofolio yang dimiliki. Menurutnya keberagaman portofolio jasa yang dikelola perseroan mampu saling menopang satu sama lain dalam mendukung capaian konsolidasi 2020 ini.


Pada jasa hulu migas, segmen ini masih mampu menjaga kinerjanya berbekal total solution services yang dimiliki. Beberapa proyek berhasil diselesaikan tanpa kendala berarti dan sebagian masih akan berlanjut hingga awal tahun 2021. Seperti survei seismik 3D Jambi Merang, survei Seismic 3D Tuban dan juga Survei Seismic 3D Batuk Utak. Peningkatan produktivitas Hydraulic Workover Unit (HWU) dan Electric Wireline Logging (EWL) di pada blok-blok migas nasional.


Pada segmen distribusi & logistik energi, jasa transportasi BBM dan trading BBM mengalami sedikit tekanan. Namun di sisi lain, unit bisnis pengelolaan depo serta perdagangan chemical mampu tumbuh dengan baik.

Sementara itu, jasa penunjang tetap menunjukkan kinerja terbaiknya dalam jasa pendukung marine, fabrikasi peralatan migas serta warehousing dokumen storage yang berhasil tumbuh sangat signifikan.

Di tahun 2021 ini, perseroan akan terus berupaya menggenjot performa terbaik melalui strategi diversifikasi portofolio yang tetap menjadi andalan.


“Elnusa optimis mampu mendukung pemerintah dalam merealisasikan produksi minyak 1 Juta BOPD , penambahan kapasitas peralatan maupun aset pada lini jasa yang jelas pangsa pasarnya, penjajakan berbagai bisnis baru ke depan,” tutup Hery.

Check Also

Bank DKI Catat Pertumbuhan Kredit Dan Pembiayaan UMKM Sebesar 15,54 Persen Di Q3/2024

MarketNews.id-Bank DKI melaporkan pertumbuhan kredit dan pembiayaan di sektor UMKM sebesar 15,54 persen secara Year-on-Year …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *