Home / Korporasi / BUMN / PT Trans Pacific Petro chemical Indotama Akan Jadi BUMN

PT Trans Pacific Petro chemical Indotama Akan Jadi BUMN

Marketnews.id Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus dipacu untuk meningkatkan kinerja keuangannya agar mampu memberi nilai lebih buat negara. Upaya agar kinerja usaha terus meningkat sesuai harapan pamangku kepentingan tentunya harus diikuti oleh langkah inovatif dan berani dalam mengambil keputusan. Pemerintah mewacanakan mengubah status PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) yakni anak usaha PT Tuban Petrochemical Industries (TPI) atau Tuban Petro menjadi Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Di tengah wacana itu, PT Pertamina (Persero) berniat untuk menambah kepemilikan di TPPI sehingga menjadi pemegang saham mayoritas. Corporate Secretary Pertamina Tajudin Noor mengatakan, saat ini tengah berkembang beberapa wacana mengenai TPPI, termasuk wacana menjadikannya sebagai BUMN. Namun, Pertamina juga mengajukan opsi untuk menambah kepemilikan saham. “Ada beberapa wacana kita akan mengikuti semua apa yang diputuskan pemerintah. Cuma kan kita juga punya beberapa opsi terbaik karena Pertamina juga bagian pemerintah. Kita ngajuin beberapa opsi tadi lah rights issue, membeli share saham yang lain-lain yang mana terbaik,” katanya di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Rabu (6/11/2019). “Ini kan sebenarnya bahwa TPPI kilang cantik modern, petrokimia, bagus, sayang kalau nggak dimaksimalkan. Karena belum majority di sana, kita punya intensi sebagai mayoritas sehingga pengendalian secara lebih bagus di Pertamina-nya,” sambungnya. Saat ini setidaknya ada dua opsi untuk menguasai TPPI, yakni mengambil lewat induknya TPI atau mengambil saham langsung lewat TPPI. Dia berharap, sudah ada keputusan terkait keputusan pelepasan saham ini. Soal dana, ia mengaku Pertamina sudah siap meski enggan membeberkan jumlahnya. Untuk diketahui, wacana menjadikan TPPI sebagai BUMN muncul dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Secara teknis TPPI sudah menjadi bagian dalam BUMN karena saham terbesarnya dipegang oleh PT Pertamina (Persero). Menurut Direktur Jenderal Kekayaan Negara Isa Rachmatawarta,mengenai kelanjutan utang multi years bond (MYB) TPPI yang akan diselesaikan melalui konversi. Dengan konversi tersebut, maka pemerintah akan memiliki saham TPPI sebesar 95,9%. “Ya sejauh ini Presiden kan sudah mengeluarkan Peraturan Pemerintah (PP) mengenai konversi MYB menjadi saham kan sudah ditetapkan dengan PP. Nanti kita perlu RUPS, untuk mengesahkan konversi itu. Setelah itu kita jadi memilikinya sebanyak 95,9%,” terang Isa. Menurut Isa, proses kelanjutan status TPPI menjadi BUMN ini akan lebih diarahkan ke penerbitan saham baru (right) issue TPPI ke PT Pertamina (Persero). Perlu diketahui, PT Tuban Petrochemical Industries (TPI) yang merupakan induk TPPI telah resmi dikuasai oleh pemerintah. Hal itu ditandai dengan penyuntikan penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp 2,6 triliun. Suntikan modal itu ditandai dengan penandatanganan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 66 Tahun 2019 tentang Penambahan Penyertaan Modal Negara Republik Indonesia ke dalam Modal Saham PT Tuban Petrochemical Industries oleh Presiden Joko Widodo. Dengan penambahan modal itu mengakibatkan jumlah modal Negara Republik Indonesia pada PT Tuban Petrochemical Industries menjadi senilai Rp 2,9 triliun atau setara 175.406 lembar saham dengan porsi kepemilikan 95,9%

Check Also

OJK : Investor Asal Timur Tengah Di Pasar Modal Indonesia Sebesar Rp 65,73 Triliun Atau Dua Persen Dari Investasi Investor Asing

MarketNews.id Gejolak yang terjadi di Timur Tengah berkaitan dengan konflik Israel-Palestina, belum mengkhawatirkan larinya investor …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *