Marketnews.id PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), memberikan peringkat IdA kepada PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) untuk periode 15 Maret 2021 hingga 1 Maret 2022 dengan prospek stabil. Padahal sebelumnya, peringkat WTON adalah IdA+ dengan outlook stabil. Masih mungkinkah rating WTON akan turun kembali?
Pefindo menyebutkan, peringkat PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) bisa diturunkan dari posisi idA (Single A), jika perusahaan tidak lagi dianggap sebagai anak usaha yang strategis bagi PT Wijaya Karya (Pesero) Tbk (WIKA).
Berdasarkan siaran pers yang dilansir di Jakarta, Minggu (28/3), Pefindo memberikan peringkat idA kepada WTON untuk periode 15 Maret 2021-1 Maret 2022, dengan prospek ‘Stabil’. Pada Juli 2019, WTON masih memiliki peringkat di level idA+ (Single A Plus), dengan outlook ‘Stable’.
Namun, analis Pefindo, Umar Hareddy mengatakan bahwa peringkat WTON bisa diturunkan, jika perseroan gagal mencapai target pendapatan atau EBITDA secara signifikan, karena akan mempengaruhi arus kas perusahaan. itu, jika tambahan utang melebihi proyeksi tanpa ada peningkatan pendapatan yang sesuai.
“Peringkat juga akan berada di bawah tekanan, apabila kami melihat bahwa WTON tidak lagi dianggap sebagai anak perusahaan yang penting secara strategis bagi WIKA, yang dapat diindikasikan dari penurunan tingkat pengendalian dan kepemilikan yang material terhadap WTON,” ujar Umar.
Lebih jauh Umar menjelaskan, obligor dengan peringkat idA memiliki kemampuan yang kuat dibanding obligor Indonesia lainnya, terkait pemenuhan komitmen keuangan jangka panjang. Namun, kemampuan obligor kemungkinan akan terpengaruh oleh perubahan buruk kondisi ekonomi, dibandingkan dengan obligor berperingkat lebih tinggi.
“Peringkat (idA) tersebut mencerminkan pandangan kami terhadap pentingnya WTON secara strategis bagi WIKA (idA/Stabil) sebagai pemegang saham pengendali,” demikian disebutkan Umar dalam siaran pers Pefindo.
Meski demikian, lanjut Umar, peringkat tersebut dibatasi oleh profil keuangan yang moderat, sensitivitas terhadap perubahan kondisi makroekonomi dan ancaman pemain baru. “Peringkat dapat dinaikkan, jika WTON meningkatkan posisi pasar dan secara signifikan meningkatkan profil keuangan yang berkelanjutan,” pungkasnya.