Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / PT Astra Internasional Tbk (ASII) Tambah Kepemilikan Saham Jadi 6,5 Persen Di PT Medialoka Hermina Tbk (HEAL)

PT Astra Internasional Tbk (ASII) Tambah Kepemilikan Saham Jadi 6,5 Persen Di PT Medialoka Hermina Tbk (HEAL)

MarketNews.id PT Astra International Tbk (ASII) terus menambah kepemilikan sahamnya di PT Medialoka Hermina Tbk (HEAL) hingga kini menjadi 6,5 persen. Penambahan kepemilikan saham ini, berlangsung sepanjang bulan Agustus 2022. Dari peningkatan kepemilikan saham di HEAL, Astra Group semakin serius untuk masuk bisnis rumah sakit seperti kelompok usaha lainnya yang lebih dulu, masuk ke bisnis rumah sakit.

PT Astra International Tbk (ASII) menambah kepemilikan saham di PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) pada 8-25 Agustus 2022.

Rata-rata harga pembelian di kisaran Rp 1.318-Rp1.375 per saham. Perseroan diperkirakan merogoh kocek Rp 215,81 miliar untuk menambah kepemilikan saham di HEAL.

Dengan pembelian saham HEAL itu, PT Astra International Tbk kini memiliki 970.525.800 saham atau 6,5 persen dari sebelumnya 809.535.100 saham atau 5,43 persen.

“Tujuan dari transaksi investasi, status kepemilikan langsung,” tulis manajemen PT Astra International Tbk.

Pada penutupan perdagangan Jumat, 26 Agustus 2022, saham HEAL naik 3,18 persen ke posisi Rp 1.460 per saham. Saham HEAL dibuka stagnan Rp 1.415 per saham. Saham HEAL berada di level tertinggi Rp 1.500 dan terendah Rp 1.415 per saham. Total frekuensi perdagangan sekitar 4.110 kali dengan volume perdagangan 209.772 saham. Nilai transaksi Rp 31 miliar.

Sedangkan saham ASII melemah 1,43 persen ke posisi Rp 6.875 per saham. Saham ASII dibuka stagnan Rp 6.975 per saham. Saham ASII berada di level tertinggi Rp 7.025 dan terendah Rp 6.850 per saham. Total frekuensi perdagangan 5.685 kali dengan volume perdagangan 392.933 saham. Nilai transaksi Rp 272,7 miliar.


Sebelumnya, PT Astra International Tbk (ASII) mencatat kinerja keuangan positif selama enam bulan pertama 2022. Hal ini ditunjukkan dari pertumbuhan pendapatan dan laba bersih yang signifikan.

PT Astra International Tbk meraup pendapatan bersih Rp 143,69 triliun hingga Juni 2022. Pendapatan tersebut tumbuh 34 persen jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya Rp 107,39 triliun. Pertumbuhan pendapatan itu didukung dari laba bersih perseroan. Astra International mencatat laba bersih Rp 18,17 triliun pada semester I 2022.Laba tersebut tumbuh 106 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp 8,83 triliun.

Nilai aset bersih per saham pada 30 Juni 2022 sebesar Rp 4.541, naik 7 persen dibandingkan pada 31 Desember 2021. Kas bersih, tidak termasuk anak perusahaan jasa keuangan grup mencapai Rp 33,6 triliun pada 30 Juni 2022 dibandingkan Rp 30,7 triliun pada akhir 2021.

Check Also

Hero Masih Alami Rugi Bersih Rp5,855 Miliar Di 2024

MarketNews.id-DFI Retail Nusantara (HERO) membukukan pertumbuhan pendapatan 3,5 persen secara tahunan menjadi Rp4,543 triliun pada …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *