Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / Respon Positif Bursa, Pemilu Damai Dan Lancar, Indeks Naik 1,38 Persen

Respon Positif Bursa, Pemilu Damai Dan Lancar, Indeks Naik 1,38 Persen

MarketNews.id Pasar modal, selalu satu langkah di depan bila merespon kondisi sosial politik yang berkembang . Aman dan lancarnya proses Pemilu serentak di Seluruh Indonesia di apresiasi oleh pelaku bursa dengan melakukan aksi beli yang berdampak pada peningkatan Indeks harga saham gabungan (IHSG). Kondisi ini diperkirakan akan berlanjut sejalan d dengan proses Pemilu yang masih terus berlangsung hingga munculnya pemenang Pemilu 2024.

Selama sepekan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau periode 12-16 Februari 2024, rata-rata nilai transaksi harian ( RNTH ) meroket 37,79 persen menjadi Rp13,82 triliun dari Rp10,03 triliun per hari pada pekan sebelumnya.

Berdasarkan data perdagangan yang dikutip di Jakarta, Minggu 18 Pebruari 2024 kinerja positif market selama sepekan terakhir juga terjadi pada rata-rata frekuensi transaksi harian yang melambung 25,37 persen menjadi 1.294.615 kali dari 1.032.639 kali per hari pada pekan sebelumnya.

Namun demikian, rata-rata volume transaksi harian selama sepekan tercatat hanya 17,72 miliar saham atau melorot 16,22 persen dibandingkan sepekan sebelumnya yang mencapai 21,15 miliar saham per hari.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada penutupan perdagangan akhir pekan ini berada di level 7.335 atau melonjak 1,38 persen dibandingkan dengan posisi penutupan transaksi akhir pekan sebelumnya di level 7.235.

Dengan posisi IHSG yang berada di level 7.335 tersebut, maka nilai kapitalisasi pasar pada penutupan perdagangan akhir pekan ini menjadi Rp11.603,01 triliun atau meningkat 1,06 persen dibandingkan akhir pekan sebelumnya, yakni Rp11.481,43 triliun.

Pada perdagangan Jumat 16 Pebruari 2024, investor asing mencatatkan aksi beli bersih Rp1,64 triliun. Untuk sepanjang tahun ini yang berakhir 16 Februari 2024, net buy asing mencapai Rp20,05 triliun.

Selama sepekan terakhir, BEI menerima lima perusahaan yang melakukan pencatatan perdana saham dan satu obligasi. Listing perdana saham dilakukan PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA), PT Multikarya Asia Pasifik Raya Tbk (MKAP), PT Homeco Victoria Makmur Tbk (LIVE), PT Ecocare Indo Pasifik Tbk (HYGN) dan PT Bersama Mencapai Puncak Tbk (BAIK).

Sementara itu, obligasi yang dicatatkan pada pekan ini adalah Obligasi Berkelanjutan V Tahap II-2024 senilai Rp1,5 triliun yang diterbitkan oleh PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC).

Dengan demikian, hingga akhir pekan ini jumlah emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di sepanjang 2024 sebanyak 13 emisi dari 12 emiten senilai Rp13,38 triliun.

Sementara itu, total emisi obligasi dan sukuk di BEI sudah mencapai 550 emisi, dengan nilai nilai nominal outstanding Rp468,28 triliun dan USD32,362 juta yang diterbitkan oleh 128 emiten.

Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 186 seri dengan nilai nominal Rp5.810,39 triliun dan USD502,10 juta. Adapun Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak sepuluh emisi senilai Rp3,25 triliun.

Check Also

BI Dan 8 Bank Perkuat Modal KPEI

MarketNews.id-Bank Indonesia dan delapan Bank  telah resmi menjadi  pemegang saham Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *