MarketNews.id Berkaca pada pengalaman investasi di pasar modal selama ini, PT Bahana Sekuritas, anggota holding Indonesia Financial Group (IFG), memperkenalkan kembali inovasi teknologi terbaru Bahana DXtrade. Sebuah platform investasi multi aset yang menawarkan akses investasi terhadap ragam produk pasar modal dalam satu genggaman.
Inovasi teknologi terbaru aplikasi Bahana DXtrade tersebut menyasar kenyamanan investor dalam mengelola portofolio investasi, terutama dengan menyajikan informasi dan edukasi produk berbasis profil risiko bagi setiap calon investor.
Peluncuran wajah baru Bahana DXtrade tersebut dilakukan dalam acara Press Conference Grand Launching Tampilan Baru Bahana DXtrade – Multi Asset Investment Platform di Main Hall Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin 13 Nopember 2023.
Hadir dalam acara peluncuran tersebut Direktur Utama Bahana Sekuritas Edward Lubis, Direktur Capital Market Bahana Sekuritas Jolanda V Sondak, dan Head of Information, Communication & Technology Bahana Sekuritas Darwis Fadhli.
“Wajah baru Bahana DXtrade adalah bentuk komitmen perusahaan dalam melakukan inovasi berkelanjutan serta meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal, memperluas akses kepada produk pasar modal dan meningkatkan kenyamanan bertransaksi bagi calon investor dan investor,” ujar Edward.
Dengan tampilan dan pengembangan fitur baru, Bahana DXtrade kini berevolusi menjadi aplikasi yang memiliki platform investasi multi aset yang menawarkan akses kepada produk pasar modal yang beragam, mulai dari transaksi saham, reksa dana, bahkan obligasi atau SBN (Surat Berharga Negara) ritel dalam satu genggaman.
Aplikasi ini juga dilengkapi dengan fitur-fitur canggih yang dapat membantu investor untuk belajar investasi dan dalam mengambil keputusan investasi yang tepat.
Jolanda menambahkan, Bahana Sekuritas berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pertumbuhan pasar modal di Indonesia.
Tampilan baru aplikasi Bahana DXtrade tersebut diharapkan dapat mengajak masyarakat multi-segment untuk lebih aktif berinvestasi.
“Kami sangat optimis melihat perkembangan industri pasar modal dan masyarakat yang semakin tertarik untuk berinvestasi, khususnya investor ritel. Dengan hadirnya DXtrade ini kami berharap dapat memberikan layanan yang lebih baik dan membantu masyarakat mencapai tujuan investasi mereka,” ujar dia.
Berdasarkan data KSEI, jumlah investor pasar modal saat ini adalah sekitar 11,42 juta, dengan 11,38 juta di antaranya merupakan investor ritel. Sisanya, sekitar 20.228 adalah investor korporasi, 9.156 investor reksadana, 1.685 investor dana pensiun, 1.513 investor lembaga keuangan, 992 investor yayasan, 560 investor asuransi, dan 487 investor perusahaan efek.
Pada kesempatan yang sama, Darwis juga menyinggung fitur-fitur unggulan di Bahana DXtrade saat ini. Salah satu yang menjadi andalan adalah Invest Hub. Fitur tersebut memberikan investor akses ke komunitas dan tim investment specialist Bahana Sekuritas.
Investor juga bisa menemukan berbagai macam informasi yang dibutuhkan dalam menganalisa emiten, seperti chart yang terintegrasi dengan tradingview, rekomendasi teknikal harian emiten, kalender jadwal aksi korporasi dan akses langsung ke laporan keuangan seluruh emiten di pasar modal.
Darwis menambahkan, Bahana DXtrade juga menyediakan fitur automatic order dan juga simple order. Fitur tersebut akan mempermudah investor dalam bertransaksi di pasar modal. Juga ada fitur News Hub yang memberikan akses langsung investor pada berita pasar terkini. Keseluruhan fitur Bahana DXtrade ini tersedia dalam multi-platform, yaitu smartphone, web-based dan juga tablet.
“DXtrade ini merupakan hasil dari inovasi dan pengembangan kami yang berorientasi pada kebutuhan dan kenyamanan para investor. Kami berharap dengan adanya aplikasi ini, kami dapat memberikan layanan yang lebih baik dan lebih menjawab kebutuhan para investor di era digital ini,” katanya.