MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
Marketnews.id PT Bursa Efek Indonesia (BEI) lewat Divisi Pengawasan Transaksi Bursa Efek Indonesia sedang mencermati pergerakan saham PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA). Saham perusahaan ini dalam satu bulan terakhir terjadi peningkatan harga saham yang di luar kebiasaan. Pemegang saham publik diharapkan mengikuti perkembangan perusahaan lewat info yang didapat lewat jawaban ESSA atas pertanyaan dari BEI.
Pergerakan saham PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) tengah disorot oleh otoritas Bursa lantaran terjadi peningkatan harga saham yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity/ UMA).
Diketahui dalam kurun waktu satu bulan telah mengalami lonjakan harga mencapai 69,93 persen atau 535 poin dari Jumat 4 Maret di level Rp765 per saham. Sementara pada penutupan Jumat 1 April 2022 berada di Rp1.320 per saham.
“Sehubungan dengan terjadinya UMA atas perdagangan saham ESSA, BEI meminta para investor untuk memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa,” tulis Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Bursa Efek Indonesia (BEI), Lidia M. Panjaitan, dalam surat keterbukaan Informasi BEI, Senin, 4 April 2022.
Pihaknya menghimbau agar para investor mencermati kinerja perusahaan tercatat dan keterbukaan informasinya, serta mengkaji kembali rencana corporate action perseroan apabila belum mendapatkan persetujuan RUPS .
“Investor juga diharapkan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi,” tegasnya.
Peringatan yang dikeluarkan oleh BEI ini, mestinya jadi bahan buat investor atau pemegang saham publik agar lebih teliti dan mencermati pergerakan harga saham agar tidak tertinggal informasi.
