Home / Korporasi / BUMN / Tol Cimanggis- Cibitung Akan Selesai Juni 2022

Tol Cimanggis- Cibitung Akan Selesai Juni 2022

Marketnews.id Kemacetan di empat kabupaten kota di seputar Jakarta yakni Depok, Bekasi, Bogor dan Bekasi Kota akan terurai setelah jalan tol Cimanggis- Cibitung selesai pada Juni 2022 mendatang. PT Cimanggis Cibitung Tollways yang merupakan cucu usaha dari PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) optimistik seluruh pembangunan jalan tol sepanjang 26,2 Km akan tersambung seluruhnya pada Juni 2022 mendatang. Saat ini sudah tersambung sepanjang 3,17 Km.

Pembangunan jalan tol Cimanggis – Cibitung sebagai salah satu ruas pada jaringan tol Jakarta Outer Ring Road ( JORR ) 2 tengah dikebut penyelesaiannya. Nantinya tol ini akan memperlancar arus lalu lintas di area Jabodetabek, yang melewati 4 Kabupaten Kota yaitu Kota Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Bekasi.


Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol ( BPJT ) Kementerian PUPR , Triono Junoasmono mengatakan, saat ini secara keseluruhan progres pembebasan lahan jalan tol Cimanggis – Cibitung sebesar 86,52 persen dan progres pelaksanaan konstruksinya telah mencapai 78,80 persen. Pembebasan lahan tengah diselesaikan dalam waktu dekat sehingga ditargetkan rampung pada Juni 2022.


“Jalan tol ini sangat bermanfaat khususnya untuk mengurangi atau mempercepat waktu tempuh, jika sebelumnya jalan nasional yang tertumpu disana, maka nantinya akan terbagi antara jalan tol dan jalan nasional” kata Triono dalam keterangannya, Senin (31/5).


Jalan Tol Cimanggis-Cibitung yang dikerjakan oleh PT Cimanggis Cibitung Tollways yang merupakan cucu usaha dari PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) ini memiliki total panjang 26,2 km yang dibagi menjadi dua seksi, yaitu Seksi 1 ruas Junction Cimanggis-On/Off Ramp Jatikarya/Transyogi (3,17 km) yang telah beroperasi sejak 26 Oktober 2020, dan Seksi 2 Ruas On/Off Ramp Jatikarya-Junction Cibitung (23 km).


“Pelaksanaan konstruksi pada Seksi 2 ini terdiri dari Segmen Jatikarya – Cikeas (3,38 Km) yang ditargetkan rampung pada Desember 2021 dan Segmen Cikeas – Cibitung (19,63 Km) pada Juni 2022,” pungkasnya.


Sementara itu, Wakil Ketua Komisi V Ridwan Bae mengingatkan, dalam pembangunan jalan tol harus memperhatikan mutu, penyelesaian pembangunan yang tepat waktu dan pemeliharaan yang tepat sehingga masyarakat betul-betul dapat menikmati manfaatnya dengan baik.

Dia menambahkan pembangunan jalan tol Cimanggis – Cibitung diharapkan mampu mewujudkan pelayanan jalan yang handal dan prima dengan memenuhi kinerja jalan yang layak fungsi dan berdaya saing utamanya memenuhi standar pelayanan minimal.


“Ketersediaan infrastruktur yang baik merupakan mesin utama pembangunan, memacu pertumbuhan ekonomi, distribusi logistik serta pemerataan hasil pembangunan demi kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Check Also

Nusantara Infrastructure (META) Raih Laba Bersih Rp 331 Miliar, Naik 240 Persen Di 2024

MarketNews.id–  Nusantara Infrastructure (META), mengalami penyusutan pendapatan konsolidasi turun sedalam  68 persen secara tahunan menjadi …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *