Marketnews.id Pendemi Covid-19 yang masih berlangsung saat ini, tidak menyurutkan optimisme PT Puradelta Lestari Tbk, emiten penyedia lahan industri ini untuk meraih prapenjualan sebesar Rp 2 triliun yang akan ditopang oleh penjualan lahan industri.
PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) menargetkan pendapatan prapenjualan (marketing sales) di 2021 sebesar Rp2 triliun yang akan ditopang oleh penjualan lahan industri.
“Kami melihat potensi penjualan lahan industri tetap baik di 2021, seiring dengan permintaan lahan yang masih tinggi, walaupun masa pandemi Covid-19 belum berakhir. Oleh karenanya, target marketing sales sebesar Rp2 triliun realistis untuk dicapai,” kata Direktur DMAS, Tondy Suwanto dalam siaran pers DMAS, Cikarang, Rabu (17/2).
Tondy menilai, potensi pasar yang besar, perkembangan infrastruktur dan peningkatan kemudahan berinvestasi menjadi daya tarik Indonesia bagi investor asing. Sehingga, kondisi ini menjadi momentum yang positif bagi pengembang kawasan industri.
“Pada awal 2021 ini masih ada permintaan lahan industri yang cukup tinggi, terutama dari sektor otomotif dan data center,” ucap Tondy sembari menyebutkan bahwa sejauh ini DMAS telah menarik berbagai pelanggan industri, termasuk dari sektor pangan dan pergudangan.
Selain sebagai pengembangan kawasan industri, lanjut Tondy, DMAS juga melanjutkan pengembangan kawasan hunian dan komersial, dengan meluncurkan produk hunian di 2021 dan melengkapi fasilitas komersial. Nantinya juga akan menghadirkan pusat perbelanjaan dan rumah sakit, tambahnya.