Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / Laba Bersih INOV Melonjak 47,2 Persen Jadi Rp17,75 Miliar Di Kuartal III 2025

Laba Bersih INOV Melonjak 47,2 Persen Jadi Rp17,75 Miliar Di Kuartal III 2025

MarketNews.id-Bisnis daur ulang sampah plastik semakin diminati oleh dunia usaha. Seperti diketahui hampir semua produk hasil karya manusia melibatkan plastik sebagai pembungkus hingga bagian dari komponen atau produk.

Hasil akhir setelah digunakanpun menggunakan plastik sebagai sarana pembungkus. Plastik, bisa jadi solusi, tapi juga bisa jadi masalah yang akhirnya jadi ladang bisnis.

PT Inosycle Technology Group Tbk (INOV) sepanjang sembilan bulan tahun ini, berhasil catatkan kinerja positif. Laba INOV berhasil menanjak 47,2 persen jadi Rp17,75. Kenaikan laba ditopang oleh pertumbuhan penjualan bersih dan perbaikan efisiensi di lini usaha.

Emiten daur ulang sampah plastik PT Inocycle Technology Group Tbk (INOV) membukukan kinerja positif sepanjang Januari – September 2025.

Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2025 melalui laman resmi IDX, Jumat 7 November 2025 INOV mencatat laba tahun berjalan sebesar Rp17,75 miliar, naik 47,2 persen dibandingkan Januari – September 2024 sebesar Rp12,05 miliar.

Kenaikan laba ini ditopang oleh pertumbuhan penjualan bersih dan perbaikan efisiensi di lini usaha. Pendapatan neto tercatat Rp524,99 miliar di sembilan bulan pertama tahun ini, meningkat 10,40 persen dari Rp475,53 miliar pada periode sembilan bulan pertama 2024.

Di sisi lain, beban pokok penjualan hanya naik tipis menjadi Rp410,96 miliar dari sebelumnya Rp398,93 miliar, sehingga laba bruto melesat dari Rp76,59 miliar menjadi Rp114,03 miliar.

Beban usaha juga turun dari Rp71,24 miliar menjadi Rp67,74 miliar, menunjukkan langkah efisiensi operasional yang berhasil menekan biaya distribusi dan administrasi. Dengan demikian, perusahaan meraih kenaikan laba usaha dari Rp29,78 miliar dibanding Rp32,53 miliar pada tahun sebelumnya.

Secara total, laba sebelum pajak penghasilan naik signifikan menjadi Rp17,28 miliar, berbanding Rp7,53 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Dari sisi neraca, total aset INOV per 30 September 2025 mencapai Rp972,12 miliar, sedikit menurun dibanding posisi akhir 2024 sebesar Rp1,02 triliun.

Sementara itu, jumlah liabilitas juga menyusut menjadi Rp641,30 miliar pada akhir September kemarin, dari Rp713,29 miliar pada akhir tahun lalu, menandakan perbaikan struktur pendanaan.

Selanjutnya jumlah ekuitas meningkat dari Rp313,06 miliar menjadi Rp330,81 miliar dalam jangka waktu yang sama. Dengan capaian ini, laba per saham dasar (EPS) INOV ikut naik menjadi Rp9,82 per saham pada 9M25, dibanding Rp6,66 per saham pada 9M24.

M Rizki A

Check Also

Per September 2025, WEGE Raih Order Book Rp4,16 Triliun. Mayoritas Dari Order Pemerintah

MarketNews.id-Dari Sisi Pendapatan, PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE), hingga September 2025 alami penurunan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *