MarketNews.id-Alamtri Resources Indonesia (ADRO), menetapkan nilai dividen final tambahan tahun buku 2023 sebesar Rp1.358,18 per saham.
Dividen itu akan disebar kepada pemegang 30.758.665.900 lembar ADRO atau total pembayaran Rp41,775 triliun.
Sekretaris Perusahaan ADRO, Mahardika Putranto menjelaskan bahwa nilai dividen tersebut mengacu pada nilai tukar tengah Bank Indonesia tanggal 18 November 2024, yaitu senilai Rp15.888 per 1 dolar Amerika Serikat.
“Tidak ada dampak yang signifikan atas informasi ini terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha Perseroan,” tulis Mahardika dalam keterangan resmi, Jumat 29 November 2024.
Bila mengacu harga ADRO pada penutupan bursa tanggal 18 November 2024 di level 3.700 per saham, maka yield dividen sebesar 36,7 persen.
Sementara itu investor masih terpantau melakukan aksi jual ADRO hingga penutupan sesi I siang ini.
Berdasarkan data idxmobile, ADRO turun 630 poin atau -22,8 persen ke level 2.130 per lembar dengan nilai transaksi Rp1,876 triliun.
Harga ADRO saat ini telah turun 43,2 persen dalam waktu seminggu dan turun 17,44 persen dalam 1 tahun perdagangan bursa.
Namun masih terdapat antrian jual sebanyak 3,183 juta saham . Sedangkan antri beli hanya 33.272 lembar.
Abdul Segara