MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id Penghentian sementara perdagangan saham oleh otoritas bursa, merupakan sanki keras terhadap emiten. Banyak konsekuensi atas penghentian sementara ini, dan dampaknyapun melibatkan semua stakeholder perusahaan. Itulah sebabnya pihak BEI mengingatkan pemegang saham publik atau investor untuk mengikuti perkembangan perusahaan secara seksama.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk melakukan penghentian sementara perdagangan efek PT Mas Murni Indonesia Tbk (MAMI dan MAMI-P) di seluruh pasar hari ini, Selasa 12 September 2023.
Vera Florida, Kepala Divisi Penilaian Perusahaan 2 mengatakan, penghentian ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari keputusan tim kurator yang menyatakan perseroan dalam kondisi pailit. Di sisi lain perseroan juga dinilai mengalami permasalahan pada kelangsungan usahanya.
“Bursa memutuskan untuk melakukan penghentian sementara Perdagangan Efek PT Mas Murni Indonesia Tbk (MAMI dan MAMI-P) di seluruh pasar terhitung sejak sesi I perdagangan efek tanggal 12 September 2023, hingga pengumuman Bursa lebih lanjut,” ujar Vera dalam keterangannya.
Setelah dilakukan penghentian sementara ini, para investor diminta untuk lebih jeli memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan.
Sebagaimana diketahui, MAMI tercatat mengalami terlambat penyampaian laporan keuangan dan sedang dalam pemantauan khusus oleh otoritas Bursa karena belum menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) sampai dengan 6 bulan setelah tahun buku berakhir.
Soal keterlambatan menyampaikan laporan keuangan akhir tahun, memang banyak penyebabnya. Bisa soal teknis laporan keuangan, bisa juga keterlambatan karena memang ada masalah di manajemen. Publik, kini menanti penjelasan dari perseroan.
