Home / Korporasi / BUMN / Bank BRI Proyeksikan Remitansi Di Bulan Ramadhan 1444 H Tumbuh 25 Persen

Bank BRI Proyeksikan Remitansi Di Bulan Ramadhan 1444 H Tumbuh 25 Persen

MarketNews.id Libur Idulfitri 1444 H tahun ini diperkirakan terjadi peningkatan pengiriman uang dari tenaga kerja Indonesia di luar negeri. Sebagian besar pengiriman uang (remitansi) berasal dari negara dimana banyak WNI bekerja. Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) memprediksi akan terjadi peningkatan pengiriman uang sebesar 25 persen dari para pekerja Indonesia di luar negeri yang berasal dari Arab Saudi, Taiwan, Hongkong, Malaysia dan Singapura.

SEVP Treasury and Global Services BRI Achmad Royadi mengatakan, bulan Ramadan dan periode Lebaran mendorong aktivitas perekonomian, termasuk dalam aktivitas pengiriman uang (remitansi) dari luar negeri ke Indonesia.

“Hal tersebut disebabkan dengan masih kentalnya budaya berbagi dengan memberikan tunjangan hari raya (THR) masyarakat Indonesia kepada sanak saudara di kampung halaman,” kata Royadi dalam keterangan tertulis, Kamis 13 April 2023.

Tren peningkatan transaksi pengiriman uang pada periode tersebut ditunjukkan dari data historis bisnis remitansi atau BRI pada tahun-tahun sebelumnya yang memiliki pertumbuhan sekitar 20 persen selama periode Ramadan dan Lebaran. Khusus di tahun ini, BRI bahkan memberikan target pertumbuhan transaksi lebih tinggi dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Hal tersebut dengan mempertimbangkan angka pertumbuhan yang lebih tinggi didapatkan selama periode awal tahun ini.
“Untuk periode Ramadan dan lebaran tahun 2023 kali ini, BRI menargetkan pertumbuhan transaksi sebesar 25% dibandingkan dengan periode normal. Di awal tahun 2023, bisnis remitansi BRI mencetak angka pertumbuhan yang positif. Secara year on year (yoy) volume remitansi di awal tahun 2023 tumbuh sebesar 18% dibandingkan periode awal tahun sebelumnya,” ucap Royadi.

Tak hanya itu, aktivitas layanan remitansi di awal tahun ini memperoleh fee based income bisnis BRI secara impresif. Secara yoy pendapatan bisnis remitansi BRI tumbuh sebesar 75 persen dibandingkan periode yang sama. Diharapkan, kinerja remitansi BRI akan semakin melesat hingga akhir tahun 2023. “BRI optimis dapat mempertahankan kinerja yang baik tersebut sampai dengan akhir tahun 2023 seiring dengan inovasi digital dan customer engagement yang kami bangun sebagai budaya dalam menjalankan bisnis”, lanjutnya.

Achmad Royadi melanjutkan bahwa peningkatan ini tak terlepas dari optimalisasi Bank Representative (BR) di beberapa koridor negara yang tersebar di wilayah Asia Tenggara, Asia Timur, serta Timur Tengah dalam membantu menjawab segala kebutuhan layanan remitansi masyarakat Indonesia. Selama ini, kontributor terbesar dalam bisnis remitansi BRI berasal dari negara Hong Kong, Taiwan, Malaysia dan Arab Saudi.

Seperti diketahui, BRI senantiasa hadir memenuhi kebutuhan layanan perbankan nasabah, termasuk Pekerja Migran Indonesia (PMI) di luar negeri. Dalam memenuhi kebutuhan layanan remitansi, BRI memiliki layanan BRIF ast Remittance yang dapat menjadi solusi pengiriman uang ke 8.993 kantor BRI dan lebih dari 650 ribu Agen BRIL ink di seluruh Indonesia.


BRIF ast Remittance dapat memfasilitasi counterpart BRI melalui beberapa opsi pengiriman uang untuk para customer, khususnya para PMI. PMI bisa memilih beberapa jenis mekanisme pengiriman, antara lain mengirimkan uang langsung ke rekening bank, serta mengirimkan dengan mekanisme ambil tunai tanpa tanpa rekening ( BRIF ast Cash).

Di sisi lain, untuk memfasilitasi kebutuhan nasabah dalam melakukan pengiriman dana dari Indonesia ke negara lain (outward remittance), BRI juga menghadirkan layanan Fitur Transfer Internasional melalui digital banking BRImo dan memantau status transaksi pengiriman melalui BRIfast Tracker (www.brifast.co.id).

Check Also

Pertamina Raih Penghargaan Internasional Bidang Investor Relations

MarketNews.id- PT Pertamina (Persero) kembali meraih penghargaan tingkat internasional, kali ini di ajang The Global …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *