Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / PT Pelita Samudera Shipping Tbk (PSSI) Tambah Armada Dengan Beli Fasilitas Muatan Apung

PT Pelita Samudera Shipping Tbk (PSSI) Tambah Armada Dengan Beli Fasilitas Muatan Apung

Marketnews.id Mengembangkan peluang usaha, langkah inilah yang dilakukan oleh PT Pelita Samudera Shipping Tbk (PSSI) dengan membeli fasilitas muatan apung guna melengkapi layanan yang dilakukan selama ini terhadap angkutan batubara perseroan. 

PT Pekita Samudera Shipping Tbk ( PSSI), penyedia layanan logistik maritim terintegrasi, telah menyelesaikan pembelian Floating Crane (FC) dari PT Jembayan Muarabara. Pembelian  ini didanai dari kas internal dan merupakan bagian dari strategi ekspansi armada PSSI.  

FC adalah fasilitas pemuatan apung terintegrasi yang didesain untuk memuat batubara dari tongkang ke kapal kargo ketika tidak ada dermaga, atau dalam situasi ketika pelabuhan tidak memungkinkan untuk memuat.

 
“Estimasi kontribusi volume dari FC ini sebesar 3 juta M/T dengan nilai pendapatan kotor sekitar US$4 juta per tahun. Selanjutnya FC tersebut akan langsung dimanfaatkan untuk kontrak jangka panjang atau Contract of Affreighment dengan salah satu customer utama Perseroan, PT Indexim Coalindo, untuk pengangkutan batubara selama dua tahun,” kata Iriawan Ibarat, Direktur Utama PT Pelita Samudera Shipping Tbk.

Sementara itu, Perseroan melalui anak perusahaannya PT Pelita Global Logistik pada bulan Desember, telah menyepakati perjanjian jual beli bersyarat/Conditional Sale and Purchase Agreement (CSPA) untuk salah satu asetnya yakni 1 (satu) unit kapal kargo curah kategori Handysize dengan nama Dewi Gandawati. 

Aksi korporasi tersebut merupakan perjanjian divestasi kapal kargo curah Perseroan buatan tahun 2008 (bulk carrier) dengan GRT/DWT 17,025 / 28,282 milik PGL sebesar US$11 juta. PSS memproyeksikan keuntungan (potential gain) dari transaksi ini sebesar US$2 juta.

 
Perseroan juga telah mendapatkan fasilitas kredit senilai Rp200 miliar dari Bank Permata. Fasilitas kredit ini akan dimanfaatkan untuk pembiayaan peremajaan armada dan ekspansi bisnis Perseroan guna mendukung strategi pengembangan bisnis yang berkelanjutan.

Kami yakin sejumlah aksi korporasi ini sejalan dengan strategi PSSI untuk mempercepat pertumbuhan sebagai penyedia layanan logistik maritim terintegrasi, fasilitas pemuatan terapung, dan pengangkutan kargo dengan kapal lainnya, guna memenuhi permintaan batubara yang kuat di dalam negeri dan internasional, serta kargo lainnya, ujar Alex.

Transaksi ini akan akan semakin mendorong diversifikasi bisnis kami, menciptakan sinergi operasional dan meningkatkan nilai pemegang saham, pungkas Alex.

Check Also

RATU Alami Penurunan Laba Bersih 43,2 Persen Jadi USD13, 867 Juta Di 2024

MarketNews.id-Raharja Energi Cepu (RATU), membukukan pertumbuhan pendapatan bersih 22,7 persen secara tahunan menjadi USD57,743 juta …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *