Home / Korporasi / BUMN / Bank BNI Dan PNM Bersinergi Salurkan Kredit Buat UMKM

Bank BNI Dan PNM Bersinergi Salurkan Kredit Buat UMKM

Marketnews.id Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), saat ini jadi primadona dan jadi tumpuan harapan sebagai penggerak ekonomi rakyat. Dari sisi regulasi, pemerintah akan mempermudah bisnis UMKM untuk mendapatkan pendanaan lewat pasar modal. Dari sisi operasional, bank pemerintah dan lembaga pembiayaan bersinergi untuk menyalurkan kredit nya buat UMKM.

PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), bekerja sama dengan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) (PNM) sebagai mitra dalam penyaluran kredit bagi UMKM mitra binaan PNM. Kerja sama ini sejalan dengan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan BNI ingin fokus mendorong gerakan perekonomian rakyat.


Kerja sama antara kedua BUMN tersebut ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerjasama yang dilakukan antara Direktur Bisnis Usaha Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM ) BNI Muhammad Iqbal dengan Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko PNM M.Q. Gunadi di Jakarta kemarin.


Hingga saat ini, sudah lebih dari 10.000 debitur yang menerima manfaat penyaluran kredit kerja sama BNI dan PNM. Untuk mendorong akselerasi pemberdayaan masyarakat melalui kerja sama ini, BNI dan PNM berkomitmen meningkatkan penyerapan penyaluran kredit dengan mempermudah akses pembiayaan bagi UMKM .


Direktur Bisnis Usaha Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM ) BNI Muhammad Iqbal menyampaikan BNI akan terus berkomitmen untuk mendukung sektor UMKM dan pemberdayaan ekonomi kerakyatan. Untuk itu, BNI memiliki dua strategi dalam meningkatkan penyaluran kredit kepada UMKM , yaitu penyaluran langsung ke pelaku UMKM , atau penyaluran secara tidak langsung melalui kerja sama strategis dengan lembaga keuangan bank dan non bank seperti yang dilakukan dengan PNM.


“Sejak tahun 2008, penyaluran kredit kerja sama BNI dengan PNM ini dimanfaatkan untuk para nasabah UlaMM dan PNM Mekaar. ULaMM merupakan layanan pinjaman modal untuk usaha mikro dan kecil yang disertai bimbingan untuk mengembangkan usahanya,” ujar Iqbal dalam keterangan tertulis, Sabtu (5/12/2020).


“ULaMM merupakan model PNM dan menyalurkan pembiayaannya dilakukan secara langsung baik kepada perorangan atau pinjaman untuk Badan Usaha. Adapun Mekaar disiapkan untuk memberikan layanan bagi wanita pra sejahtera yang tidak memiliki modal untuk membuka usaha maupun modal untuk mengembangkan usaha mereka,” sambung Iqbal.


“Ini akan terus menjadi PR bersama untuk mengawal UMKM terutama di saat pandemi ini, bukan hanya pembiayaan, namun juga memberikan pembinaan berupa peningkatan kapasitas usaha dan pendampingan nasabah,” ujarnya.


Pada kesempatan yang sama, Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko PNM M.Q. Gunadi juga menyampaikan PNM akan memanfaatkan pembiayaan yang diberikan oleh BNI sebaik-baiknya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat prasejahtera.


Kerja sama ini terus ditingkatkan dengan aliansi strategis penyaluran kredit komersial yang digunakan untuk pembiayaan pelaku ekonomi UMKM . Dengan aktivitas tersebut di atas, geliat usaha pelaku UMKM tetap produktif, sehingga mendorong percepatan program PEN, dengan begitu, harapannya ekonomi nasional dapat semakin tumbuh di tahun 2021.

Check Also

Target Prapenjualan PANI Turun 3,6 Persen Jadi Rp5,3 Triliun Di 2025

MarketNews.id- Pantai Indah Kapuk Dua (PANI), emiten properti kongsian Agung Sedayu milik Sugianto Kusuma alias …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *