MarketNews.id Investor mulai melepas efek bersifat ekuitas PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) sebagai aksi ambil untung.
Buktinya, jumlah investor emiten panas bumi milik taipan Prajogo Pangestu itu pada tanggal 30 April 2024 tersisa 11.995 pihak atau SID (Single Investor Identification ). Jumlah itu jauh menurun dibanding jumlah investor BREN per 31 Maret 2024 yang mencapai 20.249 SID.
Menanggapi penurunan jumlah investor tersebut, manajemen BREN menilai hal itu terjadi pada investor ritel Perseroan yang kemungkinan melakukan aksi profit taking atau aksi ambil untung ketika terjadi peningkatan harga saham.
“Hal ini tercermin juga dari jumlah kepemilikan saham oleh investor institusional yang terus melakukan akumulasi,” terang manajemen BREN dalam keterbukaan Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa 28 Mei 2024.
Lebih jauh, manajemen BREN menduga kenaikan harga sahamnya karena masuknya ke dalam S&P Global Clean Energy Index & iShares Clean Energy pada tanggal 19 April 2024.
Selain itu, BREN Masuk produk ETF (exchange-traded fund) Blackrock, yaitu iShares Global Clean Energy ETF (ICLN) dan iShares Global Clean Energy UCITS ETF (INRG), yang mengacu pada indeks S&P Global Clean Energy Index per April 2024.
Kenaiakan harga BREN belakangan ini di taksir karena masuk ke dalam FTSE Global Equity Index Quarterly periode Juni 2024.
Dalam Pengumuman FTSE Russell menyebutkan bahwa perubahan ini akan efektif pada Senin, 24 Juni 2024. Sebagai informasi, FTSE Global Equity Index merupakan indeks bergengsi yang digunakan oleh para investor dalam mengambil keputusan investasi.
Indeks ini mencakup 19 ribu perusahaan publik dengan kapitalisasi pasar besar, menengah, kecil, dan mikro di 49 negara, termasuk emerging markets.
Seperti diketahui, BREN telah mengalami suspensi atau penghentian perdagangan sementara sejak tanggal 27 Mei 2024. Regulator dalam keterangannya menyebutkan suspensi dikenakan setelah BREN mengalami kenaikan signifikan.
“PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan Saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai sesi I perdagangan tanggal 27 Mei 2024 sampai dengan Pengumuman Bursa lebih lanjut,” tulis manajemen BEI.
Abdul Aziz