Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / PT Kalbe Farma Catatkan Laba Bersih Rp2,49 Triliun Tumbuh 8,73 Persen Di Kuartal III 2022

PT Kalbe Farma Catatkan Laba Bersih Rp2,49 Triliun Tumbuh 8,73 Persen Di Kuartal III 2022

MarketNews.id Sembilan bulan pertama tahun 2022 ini, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) mencatat pertumbuhan penjualan sebesar 10,89 persen jadi Rp 21,18 triliun. Peningkatan penjualan ini diikuti oleh peningkatan laba bersih sebesar 8,73 persen jadi Rp 2,49 triliun.

Selama periode Januari-September 2022, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) membukukan laba bersih mencapai Rp2,49 triliun atau bertumbuh 8,73 persen dibanding periode yang sama di 2021 sebesar Rp2,29 triliun.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasi di Jakarta, Senin 31 Oktober 2022 selama sembilan bulan pertama 2022, KLBF mencatatkan perolehan penjualan senilai Rp21,18 triliun atau mengalami kenaikan sebesar 10,89 persen (year-on-year).

Seiring dengan kenaikan penjualan tersebut, maka beban pokok penjualan yang dicatatkan KLBF per Kuartal III-2022 juga mengalami peningkatan menjadi Rp12,45 triliun dari Rp10,82 triliun pada Kuartal III-2021. Sehingga, laba bruto per kuartal ketiga menjadi Rp8,73 triliun atau lebih tinggi 5,43 persen (y-o-y).

Sementara itu, laba sebelum pajak penghasilan untuk periode yang berakhir 30 September 2022 sebesar Rp3,24 triliun atau lebih besar dibanding periode yang sama di 2021 senilai Rp2,98 triliun.

Dengan adanya beban pajak penghasilan per Kuartal III-2022 yang senilai Rp702,23 miliar, maka laba periode berjalan KLBF menjadi Rp2,53 triliun atau meningkat dibanding Kuartal III-2021 yang senilai Rp2,32 triliun.

Sedangkan, besaran laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk per Kuartal III-2022 senilai Rp2,49 triliun atau meningkat 8,73 persen (y-o-y).

Per 30 September 2022, total liabilitas KLBF tercatat membengkak menjadi Rp5,04 triliun dari Rp4,4 triliun per 31 Desember 2021. Sedangkan, jumlah ekuitas hingga akhir Kuartal III-2022 tercatat melorot menjadi Rp21,15 triliun dibanding per akhir Desember 2021 yang sebesar Rp21,27 triliun.

Check Also

Hero Masih Alami Rugi Bersih Rp5,855 Miliar Di 2024

MarketNews.id-DFI Retail Nusantara (HERO) membukukan pertumbuhan pendapatan 3,5 persen secara tahunan menjadi Rp4,543 triliun pada …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *