Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / Tingkatkan Modal Inti, Bank Bumi Arta Tbk (BNBA) Rights Issue 1,38 Miliar Saham Baru

Tingkatkan Modal Inti, Bank Bumi Arta Tbk (BNBA) Rights Issue 1,38 Miliar Saham Baru

MarketNews.id Hingga akhir Desember 2022, PT Bank Bumi Arta (BNBA) harus menambah modal inti agar sesuai ketentuan permodalan perbankan. Untuk memenuhi ketentuan tersebut, BNBA berencana menambah modal inti dengan melakukan penawaran saham terbatas maksimal sebanyak 1,38 miliar lembar saham. Proses ini masih menunggu persetujuan pemegang saham lewat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa.

Guna dapat memenuhi ketentuan modal inti minimum Rp3 triliun hingga akhir 2022, PT Bank Bumi Arta Tbk (BNBA) berencana melakukan Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PM-HMETD) alias rights issue sebanyak-sebanyaknya 1,38 miliar saham.


Berdasarkan prospektus rights issue BNBA yang dikutip Senin 1 Agustus 2022 emiten penghuni baru Indeks Kompas100 ini akan mengeluarkan saham terkait PM-HMETD II maksimal 1.386.000.000 lembar atau sebesar 50 persen dari modal disetor perseroan.


Saham yang akan dikeluarkan tersebut merupakan Saham Atas Nama yang bernilai nominal Rp100 per lembar. Untuk dapat merealisasikan aksi korporasi ini, BNBA terlebih dahulu akan meminta persetujuan dari para pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa ( RUPS -LB) pada 3 Agustus 2022.


Jangka waktu pelaksanaan rights issue akan dilakukan BNBA antara tanggal persetujuan RUPS -LB sampai efektifnya pernyataan pendaftaran
PM-HMETD II tidak lebih dari 12 bulan sejak tanggal persetujuan RUPS -LB
sehubungan PM-HMETD II dan memperhatikan kewajiban pemenuhan modal inti minimum sebesar Rp 3 triliun paling lambat 31 Desember 2022.


“Perkiraan secara garis besar rencana penggunaan dana yang diperoleh dari PM-HMETD II —setelah dikurangi biaya-biaya emisi— adalah untuk tambahan modal kerja, investasi pada infrastruktur teknologi informasi dan sumber daya manusia, serta ekspansi usaha,” demikian disampaikan oleh manajemen BNBA.

Check Also

Kilang Pertamina Internasional Hasilkan Dekarbonisasi 430 Ribu Ton CO2 Eq

MarketNews.id-Net Zero Emission (NZE) tahun 2060 atau lebih cepat merupakan program yang perlu mendapatkan dukungan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *