Home / Korporasi / BUMN / PGN  (PGAS) Raih Laba Bersih USD339,42 Juta, Naik 21,9 Persen Di 2024

PGN  (PGAS) Raih Laba Bersih USD339,42 Juta, Naik 21,9 Persen Di 2024

MarketNews.id- Perusahaan Gas Negara (PGAS), membukukan pertumbuhan pendapatan 3,89 persen secara tahunan menjadi USD3,788 miliar pada tahun 2024.

Bila dirinci, pendapatan dari niaga gas bumi, transmisi gas, tranportasi minyak dan sebagainya kepada pihak berelasi tumbuh 10,3 persen secara tahunan menjadi USD1,376 miliar.

Bahkan,   PGAS mulai membukukan pendapatan dari LNG trading kepada pihak ketiga senilai USD221,5 juta dan jasa regasifikasi senilai USD42,852 juta. dua pos ini nihil tahun 2023.

Tapi pendapan niaga gas bumi kepada pihak ketiga menyusut  5,4 persen secara tahunan menjadi USD1,786 miliar. Senasib, penjualan minyak dan gas bumi kepada pihak ketiga merosot 18,8 persen secara tahunan menjadi USD284,37 juta.

Walau beban pokok pendapatan bengkak 4,08 persen secara tahunan menjadi USD3,031 miliar. Tapi laba kotor tetap tumbuh 3,2 persen secara tahunan menjadi USD757,38 juta. Tapi laba operasi menyusut 3,6 persen secara tahunan menjad USD522,65 juta.

Sedangkan laba sebelum pajak penghasilan meningkat 10,5  persen secara tahunan menjadi USD578,28 juta. salah satu pos pendorongnya, provisi atas sengketa pajak nihil pada tahun 2024. Sedangkan tahun 2023 tercatat provisi sengketa pajak USD29,864 juta.

Direktur Utama PGAS, Arief Setiawan Handoko melaporkan laba bersih senilai USD339,42 juta pada akhir tahun 2024. Hasil itu tumbuh 21,9 persen dibanding tahun 2023 yang tercatat USD278,09 juta.

Alhasil laba bersih per saham yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk terkerek ke level USD0,014 per lembar pada akhir tahun 2025. Sedangkan akhir tahun 2023 berada di level USD0,0115 per helai.

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2024 telah audit emiten distributor energi pada laman BEI, Rabu 26 Maret 2025.

Sementara itu, jumlah kewajiban berkurang 10,2 persen secara tahunan menjadi USD2,774 miliar pada akhir tahun 2024. Pada sisi lain, total ekuitas bertambah 3,7 persen secara tahunan menjadi USD3,671 miliar pada akhir Desember 2024.

Abdul Segara

Check Also

Semen Indonesia (SMGR) Catatkan Laba Bersih Rp719,76 Miliar, Ambrol 66,8 Persen Di 2024

MarketNews.id- Semen Indonesia (SMGR), mengalami penyusutan pendapatan sedalam 6,3 persen secara tahunan menjadi Rp36,186 triliun …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *