MarketNews.id-PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, rata-rata nilai transaksi harian ( RNTH ) di sepanjang tahun ini yang berakhir 27 Desember 2025 mencapai Rp12,9 triliun atau melampaui target yang sebesar Rp12,25 triliun per hari.
Menurut Direktur Utama BEI, Iman Rachman di Gedung BEI Jakarta, Senin 30 Desember 2024, sepanjang tahun ini RNTH mengalami kenaikan dibandingkan dengan setahun sebelumnya. “Rata-rata nilai transaksi harian di 2024 berada pada posisi Rp12,9 triliun,” kata Iman.
Hingga pukul 15.20 WIB, nilai transaksi harian di BEI masih tercatat sebesar Rp7,84 triliun dan diharapkan hingga penutupan perdagangan hari ini bisa tetap konsisten berada di atas Rp12 triliun. “Target RNTH di 2025 sebesar Rp13,5 triliun atau lebih tinggi dibandingkan 2024,” ucapnya.
Lebih lanjut Iman menyampaikan, nilai kapitalisasi pasar (market cap) di BEI mencapai nilai tertinggi Rp13.475 triliun pada perdagangan 19 Desember 2024, dengan posisi Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) yang berbeda di level all-time high 7.905.
Seperti diketahui, pada penutupan perdagangan Jumat 27 Desember 2024 market cap BEI tercatat Rp12.296 triliun dan IHSG di level 7.036.
Sampai pukul 15.20 WIB perdagangan hari Senin, posisi IHSG berada di level 7.057, sehingga market cap menjadi senilai Rp12.340,49 triliun.
Pada tahun depan, jelas Iman, BEI akan melaksanakan sejumlah inisiatif terkait pendalaman pasar, mulai dari sisi peningkatan likuiditas pasar, pengembangan produk dan instrumen baru hingga penyempurnaan teknologi dan infrastruktur.
Sejumlah pengembangan baru yang akan dilakukan BEI adalah, Intraday Short Selling, Pembaruan Sistem Perdagangan dan Pengawasan ( PSPP ), Pembaruan Sistem Perdagangan (PSP) Surat Utang, implementasi SPPA Repo, pengembangan liquidity provider saham, serta penerapan Periode Non-Cancellation pada sesi pre-opening dan pre-closing.