Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / Mantan Boss BEJ Siap Dirikan Bursa Saham Baru Tanpa Biaya Pencatatan

Mantan Boss BEJ Siap Dirikan Bursa Saham Baru Tanpa Biaya Pencatatan

Marketnews.id- Pelaku pasar modal mulai mewacanakan pendirian bursa saham baru yang dipandang lebih memiliki daya saing bagi investor dan emiten.

Tak tanggung-tanggung mantan Direktur Utama Bursa Efek Jakarta, Hasan Zein Mahmud tengah pasang kuda kuda untuk membangun bursa saham baru sebagai pilihan bagi emiten dan investor.

Namun demikian dia mengaku rencana itu perlu aturan turun dari demutulsasi bursa yang tertuang, dalam UU PPSK Bab IV Pasal 8 A Ayat 1 disebutkan, “ Selain Perusahaan Efek yang telah memperoleh ijin usaha untuk melakukan kegiatan sebagai perantara perdagangan efek sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8, pihak lain dapat menjadi pemegang saham bursa efek.”

Ayat 2 : “Ketentuan lebih lanjut mengenai pihak lain yang dapat menjadi pemegang saham bursa efek sebagaimana Ayat 1 diatur dalam Peraturan Pemerintah setelah mendapatkan persetujuan DPR.”

“Kalau OJK membuka peluang bagi permohonan saya di atas, saya merasa siap dengan konsep mempersiapkan bursa efek baru dengan beberapa keunggulan,” kata dia, Senin 24 Juni 2024.

Adapun keunggulan yang dia tawari antara lain tidak memungut biaya pencatatan, Real time market information gratis untuk semua penduduk Indonesia, biaya transaksi bursa 0,1 persen dari nilai transaksi dan jaminan zero fail transactions.

“Kalau saya memperoleh sinyal positif dari Otoritas, saya siap dipanggil untuk brain storming awal, sembari menjajagi kemungkinan dukungan dari masyarakat pasar modal,” tutur dia.

Seperti diketahui, Hasan Zein Machmud memiliki pengalaman yang lengkap di dunia pasar modal. Dia berkarir selama 15 tahun sebagai pegawai BAPEPAM Dengan Jabatan Kepala Biro Bapepam. Kemudian, 21 tahun pegawai bursa efek (termasuk ketika bursa efek masih merupakan bagian Bapepam). 10 tahun sebagai pegawai bursa berjangka. Lebih dari 40 tahun mengajar subjek yang terkait dengan pasar modal dan investasi.

Abdul Aziz

Check Also

Bank BCA Akhirnya Siapkan Dana Rp1 Triliun Buat Buyback Sahamnya Dari Pasar

MarketNews.id- Bank Central Asia (BBCA), alokasikan kas sebesar Rp1 triliun guna mewujudkan terciptanya kegiatan pasar …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *