Home / Otoritas / Bank Indonesia / Masih Terjadi Inflasi Sekitar 0,05 Persen Di Pekan Keempat Oktober 2022

Masih Terjadi Inflasi Sekitar 0,05 Persen Di Pekan Keempat Oktober 2022

MarketNews.id Tingkat Inflasi di Pekan keempat Oktober 2022 diperkirakan sekitar 0,05 persen. Bahan Bakar Minyak (BBM) masih jadi penyumbang terbesar inflasi pada pekan ini. Diikuti oleh tarif angkutan dalam kota 0,04 persen dan tahu mentah sebesar 0,02 persen. Beras, tempe, tarif antar kota rokok filter sumbang 0,01 persen.

Bank Indonesia (BI) memperkirakan pada minggu keempat bulan Oktober 2022 terjadi inflasi sebesar 0,05 persen month to month (mtm).
Kepala Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono menjelaskan komoditas utama penyumbang inflasi pada periode itu adalah bensin sebesar 0,05% (mtm). Kemudian tarif angkutan dalam kota sebesar 0,04% (mtm), tahu mentah sebesar 0,02% (mtm), beras, tempe, angkutan antar kota dan rokok kretek filter masing-masing sebesar 0,01% (mtm).

“Sementara itu, komoditas yang mengalami deflasi pada periode minggu keempat Oktober yaitu cabai merah sebesar -0,11% (mtm), telur ayam ras sebesar -0,07% (mtm), daging ayam ras sebesar -0,04% (mtm), cabai rawit sebesar -0,03% (mtm), serta tomat dan daging sapi masing-masing sebesar -0,01% (mtm),” tulis Erwin Haryono dalam keterangannya, Sabtu 29 Oktober 2022.

Sementara itu berdasarkan data transaksi 24 – 27 Oktober 2022, aliran dana asing ke Indonesia untuk investor nonresiden untuk beli neto sebesar Rp3,02 triliun. Ini terdiri dari beli neto Rp0,21 triliun di pasar SBN dan beli neto Rp2,81 triliun di pasar saham.

“Selama tahun 2022, berdasarkan data setelmen sampai 27 Oktober 2022, nonresiden jual neto Rp177,08 triliun di pasar SBN dan beli neto Rp74,73 triliun di pasar saham.

Check Also

Presiden Prabowo Fokus Pulihkan Tiga Provinsi Terdampak Bencana, Kerahkan Seluruh Kekuatan

MarketNews.id- Presiden RI Prabowo Subianto kini memfokuskan pemerintahannya untuk mengatasi dampak bencana banjir dan longsor …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *