Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) Jual Obligasi Berkelanjutan V Tahap III 2022 Senilai Rp 2,2 Triliun

Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) Jual Obligasi Berkelanjutan V Tahap III 2022 Senilai Rp 2,2 Triliun

Marketnews.id Ekspansi usaha dipastikan akan membutuhkan modal. Buat perusahaan publik, untuk mendapatkan modal usaha, banyak jalannya. Diantaranya adalah dengan menerbitkan surat utang dalam bentuk obligasi. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) per hari ini mulai menawarkan obligasi berkelanjutan V Tahap III 2022 sebesar Rp 2,2 triliun. Dengan tingkat bunga 3,75 persen hingga 5,9 persen.

PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) menawarkan Obligasi Berkelanjutan V Tahap III-2022 sebesar Rp2,2 triliun, dengan tingkat bunga berkisar 3,75 persen hingga 5,9 persen.


Berdasarkan prospektus penawaran obligasi TBIG yang dipublikasi di Jakarta, Jumat, 25 Pebruari 2022, penawaran Obligasi Berkelanjutan V Tahap III-2022 yang dilakukan pada hari ini dikawal oleh enam penjamin pelaksana emisi obligasi.


Adapun enam sekuritas yang akan bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi tersebut adalah, PT Indo Premier Sekuritas, PT CIMB Niaga Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT UOB Kay Hian Sekuritas, PT BCA Sekuritas dan PT OCBC Sekuritas Indonesia.


Seperti diketahui, rencana penerbitan Obligasi Berkelanjutan V milik TBIG menargetkan penghimpunan dana mancapai Rp15 triliun.

Sebelumnya,TBIG telah menerbitkan Obligasi Berkelanjutan V Tahap I-2021 sebesar Rp1,2 triliun dan Obligasi Berkelanjutan V Tahap II-2021 sebesar Rp1,46 triliun.


Pada rencana penerbitan Obligasi Berkelanjutan V Tahap III-2022 dengan nilai emisi mencapai Rp2,2 triliun tersebut, surat utang ini akan dibagi menjadi dua seri, yakni Seri A senilai Rp1,7 triliun bertenor 370 hari kalender, dengan tingkat bunga sebesar 3,75 persen. Sedangkan Seri B senilai Rp500 miliar bertenor tiga tahun, dengan tingkat bunga 5,9 persen.


Manajemen TBIG dan para penjamin pelaksana emisi obligasi mengagendakan Tanggal Penjatahan obligasi pada 1 Maret 2022, sedangkan pendistribusian obligasi secara elektronik (Tanggal Emisi) akan berlangsung pada 2 Maret 2022 dan pencatatan obligasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 4 Maret 2022.


Rencananya, seluruh dana hasil penerbitan obligasi —setelah dikurangi biaya-biaya emisi— akan dipinjamkan kepada PT Tower Bersama (TB) yang selanjutnya akan digunakan untuk melunasi sebagian kewajiban keuangan TB, terkait fasilitas pinjaman revolving dalam USD275 juta Facility Agreement tertanggal 20 Januari 2021 dan dibayarkan kepada para kreditur melalui United Overseas Bank Ltd sebagai sebagai agen.

Check Also

Manajemen Pun Ragu WSKT Mampu Tunaikan Kewajiban Rp82,1 Triliun

MarketNews.id- PT Waskita Karya Tbk (WSKT) mencatatkan kewajiban sebesar Rp82,107 triliun pada akhir Juni 2024. …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *