Marketnews.id Bisnis ritel perlengkapan rumah tangga seperti PT Ace Hardware, sepanjang sembilan bulan ini masih mampu meraih laba bersih meskipun mengalami penurunan hingga 26 persen. Penurunan laba diantaranya disebabkan menurunnya penjualan sekitar delapan persen.
Dalam sembilan bulan tahun ini, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) mencatatkan laba bersih sebesar Rp529,7 miliar, turun 26,62 persen dibanding periode yang sama di tahun 2019 dengan laba bersih berjalan Rp721,7 miliar.
Dalam laporan keuangan ACES yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia disebutkan, penjualan pada akhir kuartal III tahun 2020 sebesar Rp5,48 triliun atau turun 8,2 persen dibanding periode yang sama tahun 2019 yang tercatat sebesar Rp5,97 triliun.
Sementara beban pokok penjualan tercatat Rp2,774 triliun atau turun 11,62 persen dibanding akhir kuartal III 2019, yang tercatat sebesar Rp3,139 triliun. Sehingga tercatat laba kotor akhir kuartal III 2020 sebesar Rp2,705 triliun atau turun 4,55 persen.
Selain itu, pada sisi ekuitas tercatat Rp4,856 triliun, atau turun 3,84 persen dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar Rp4,676 triliun.
Sementara itu, kewajiban perseroan tercatat sebesar Rp2,091 triliun atau mengalami peningkatan 6,19 persen dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar Rp1,969 triilun.
Adapun aset perseroan tercatat senilai Rp6,94 triliun atau tumbuh 4,51 persen dibanding akhir tahun 2019, yang senilai Rp6,64 triliun.
Sedangkan, arus kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi tercatat Rp996,8 miliar atau naik 48,65 persen dibanding akhir kuartal III 2019 sebesar Rp670,5 miliar.