Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / PT CMNP Siap Rights Issue 1,81 Miliar Saham Dengan Waran

PT CMNP Siap Rights Issue 1,81 Miliar Saham Dengan Waran

Marketnews.id Sejumlah proyek jalan tol telah menanti untuk di kerjakan atau sedang dikerjakan, oleh PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. Semua proyek tol tersebut tentunya membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Itulah sebabnya PT CMNP berencana melakukan penawaran saham secara terbatas untuk memperoleh dana segar guna membiayai proyek jalan tol tersebut.

Emiten jalan tol PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk, berencana untuk menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya 1,81 miliar saham melalui hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue disertai dengan penerbitan waran. 

Dalam keterbukaan informasi perseroan di laman resmi Bursa Efek Indonesia pada Jumat (5/6/2020), emiten berkode saham CMNP itu berencana untuk melakukan penambahan modal dengan memberikan HMETD melalui Penawaran Umum Terbatas II (PUT II) kepada para pemegang saham perseroan saat ini.

Penambahan modal tersebut, dilakukan dengan melepas saham dalam jumlah sebanyak-banyaknya 1.810.415 972 miliar saham dengan nilai nominal Rp500 per saham (PUT II). Jumlah sama juga akan ditawarkan dari pelaksanaan Waran seri I


Perseroan berencana untuk melaksanakan penambahan modal dalam jangka waktu yang dianggap baik oleh Perseroan dalam sekali penerbitan atau secara bertahap.

Hal ini mengikuti ketentuan dalam POJK No.14/2019 yang mengatur bahwa jangka waktu antara tanggal persetujuan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) dan efektifnya pernyataan pendaftaran tidak lebih dari 12 bulan. Adapun CMNP akan melakukan RUPSLB pada 14 Juli 2020 mendatang. 

Setiap pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya untuk memesan saham baru dalam HMETD nantinya akan terdilusi sebesar maksimum 33,33 persen setelah pelaksanaan PUT II. Sedangkan pemegang saham yang memperoleh Waran seri I yang tidak melaksanakan hak atas Waran Seri U miliknya dapar terdilusi nilai sahamnya maksimal sebesar 25 persen. 


“Dengan demikian, pemegang saham perseroan yang tidak menggunakan haknya untuk membeli saham baru yang ditawarkan dalam HMETD sampai terlaksananya Waran Seri I akan terdilusi sebesar maksimum 50 persen,” demikian kutipan informasi tersebut. 

Per 29 Mei 2020, komposisi pemegang saham CMNP terdiri atas BP2SF/BNP Paribas Singapore Wealth Management sebesar 47,16 persen, Raja Berkah Tentram 7,59 persen, dan kelompok masyarakat sebesar 45,25 persen. 

Sementara itu, perseroan menjelaskan, bahwa seluruh dana segar yang akan diperoleh dari aksi korporasi ini setelah dikurangi biaya pengeluaran lainnya akan digunakan untuk pengembangan usaha perseroan dan anak perusahaan berupa setoran modal  dan cash deficiency. 

Sejumlah proyek yang akan didanai dari aksi korporasi ini adalah proyek jalan tol Antasari-Salabenda, proyek jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan, ruas tol Soreang-Pasir Koja, dan pengembangan jalan tol Ir Wiyoto-Wiyono. 

“HMETD ini diharapkan dapat menambah jumlah saham yang beredar dan meningkatkan likuiditas saham perseroan, “demikian kutipan informasi tersebut. 

Check Also

Bank Ina Perdana Catat Peningkatan Kredit 3,7 Persen Jadi Rp 13,15 Triliun Di 2024

MarketNews.id-Bank Ina Perdana (BINA), mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit yang diberikan tumbuh 3,7 persen  secara tahunan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *