MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id-PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) lewat anak usahanya PT Raharja Energi Madura (PT REM) akan membeli 100 persen saham yang dimiliki oleh SMS Development Limited –pemilik 20 persen HCML (kontraktor hulu migas Selat Madura).
Berapa nilai akuisisi yang bersifat material ini belum diungkap sambil menunggu restu RUPSLB yang bakal digelar guna memenuhi ketentuan terkait persyaratan yang sudah di tetapkan oleh OJK.
PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) mengumumkan bahwa anak usahanya, PT Raharja Energi Madura (PT REM), telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Saham (Share Sale Purchase Agreement) dengan SMS Offshore Overseas Limited pada 25 Desember 2025.
Berdasarkan keterbukaan informasi Perseroan yang disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis kemarin, PT REM bertindak sebagai pembeli dalam rangka rencana akuisisi 100% saham SMS Development Limited.
Manajemen menjelaskan, PT REM merupakan anak perusahaan Perseroan yang dikendalikan secara tidak langsung melalui PT Raharja Energi Indonesia dengan kepemilikan tidak langsung sebesar 51%.
Sementara itu, SMS Development Limited merupakan perusahaan yang didirikan dan tunduk pada hukum British Virgin Islands, yang saat ini memiliki 20% saham pada Husky-CNOOC Madura Limited ( HCML ).
HCML sendiri merupakan kontraktor kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi di Wilayah Kerja Selat Madura berdasarkan Production Sharing Contract (PSC) dengan SKK Migas.
Perseroan menegaskan, bahwa penyelesaian transaksi akuisisi tersebut masih tunduk pada pemenuhan sejumlah syarat pendahuluan, termasuk memperoleh persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), mengingat transaksi ini dikategorikan sebagai transaksi material sesuai dengan POJK No. 17/POJK.04/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha.
Hingga tanggal keterbukaan informasi ini disampaikan, penandatanganan perjanjian jual beli saham tersebut belum menimbulkan dampak material terhadap kegiatan operasional, kondisi keuangan, maupun kelangsungan usaha Perseroan, karena transaksi belum efektif.
Manajemen RATU menyatakan bahwa, akuisisi ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang Perseroan untuk memperkuat portofolio bisnis di sektor hulu minyak dan gas bumi.
Perseroan juga menegaskan akan menyampaikan keterbukaan informasi lanjutan kepada publik apabila terdapat perkembangan material lebih lanjut terkait transaksi tersebut.
M Rizki A
