Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / Laba Bersih CMNP Diperkirakan Akan Capai Rp794 Miliar Di 2025

Laba Bersih CMNP Diperkirakan Akan Capai Rp794 Miliar Di 2025

MarketNews.id-Bisnis jalan tol memang bisnis jangka panjang yang memerlukan modal besar untuk tetap bertahan. PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP), perusahaan penyelenggaraan jalan tol swasta pertama ini sudah berusia 38 tahun dan sudah cukup matang dalam menjalankan bisnis yang telah berkembang dengan enam anak usaha perseroan yang saling mendukung induk usaha.

Direktur PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP), Hasyim memproyeksikan bahwa laba bersih untuk Tahun Buku 2026 akan mengalami penurunan 16 persen menjadi Rp667 miliar dari estimasi laba bersih 2025 yang sebesar Rp794 miliar.

“Laba bersih kami akan cenderung mengalami penurunan. Ini sudah menjadi karakter perusahaan kami, karena proyek-proyek kami pendanaannya berasal dari pinjaman.
Jadi penurunan laba bersih lebih dikarenakan adanya kontribusi dari beban bunga,” ucap Hasyim saat Public Expose CMNP di Jakarta, Selasa 2 Desember 2025.

Namun demikian, jelas Hasyim, pendapatan CMNP di sepanjang 2026 diproyeksikan mencapai Rp4,2 triliun atau meningkat 23,2 persen dibandingkan dengan estimasi pendapatan di Tahun Buku 2025 yang sebesar Rp3,4 triliun.

Dia menyampaikan, laba usaha CMNP di Tahun Buku 2025 diproyeksikan mencapai Rp1,94 triliun atau mengalami kenaikan 10,2 persen (year-on-year). “Laba usaha kami untuk sepanjang tahun ini diperkirakan bisa mencapai Rp1,76 triliun,” ucap Hasyim.

Lebih lanjut dia memaparkan, tekanan beban bunga pada dikarenakan sejumlah proyek CMNP menggunakan dana belanja modal (capex) yang sebagian bersumber dari pinjaman bank. Pada tahun ini, capex perseroan yang mencapai Rp3,22 triliun, sebesar Rp1 triliun berasal dari pinjaman perbankan.

Pada sisi balance sheet, kata Hasyim, liabilitas CMNP hingga akhir Desember 2026 diperkirakan mencapai Rp12,49 triliun atau meningkat 27,06 persen dibandingkan per 31 Desember 2025 yang diestimasikan sebesar Rp9,83 triliun.

Sementara itu, total aset per 31 Desember 2026 diprediksi mencapai Rp31,72 triliun atau mengalami kenaikan 20,88 persen dibandingkan dengan perkiraan total aset per 31 Desember 2025 yang sebesar Rp26,25 triliun.

M Rizki A

Check Also

Telkomsel Siaga Peduli : Internet, Telpon, SMS Gratis Buat Korban Bencana, Ini Kode Rahasianya

MarketNews.id– Telkomsel memastikan percepatan pemulihan jaringan telekomunikasi di wilayah terdampak bencana banjir dan longsor di …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *