Home / Korporasi / BUMN / BEI Tegur Hutama Karya Soal Laporan Keuangan Semester I 2024

BEI Tegur Hutama Karya Soal Laporan Keuangan Semester I 2024

MarketNews.id- Regulator bursa telah melayangan peringatan tertulis I kepada Hutama Karya, Armadian Tritunggal, Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Barat( BPD Sulselbar) dan, Nirmala Taruna.

Pasalnya, keempat perusahan penerbit surat utang itu sampai dengan tanggal 31 Juli 2024 belum juga menyampaikan laporan keuangan semester I 2024.

Apalagi keempat perusahaan tercatat tadi tidak berencana melakukan penelaahan terbatas atau audit terhadap laporan keuangan semester I 2024.

BEI menginggatkan dalam Ketentuan IV.1.1.6.1 Peraturan Bursa Nomor I-E mengatur bahwa batas waktu penyampaian laporan keuangan tengah tahunan paling lambat pada akhir bulan pertama setelah tanggal laporan keuangan tengah tahunan, jika tidak disertai laporan Akuntan Publik.

“Ketentuan C.4.a Peraturan Bursa Nomor I.A.6 tentang Sanksi yang menjelaskan bahwa Bursa mengenakan sanksi Peringatan Tertulis Pertama selambat-lambatnya 3 Hari Bursa sejak Emiten tidak memenuhi kewajibannya,” tulis manajemen BEI, Selasa 6 Juli 2024.

Faktanya, Hutama Karya menyampaikan laporan keuangan semester I 2024 di laman BEI pada petang tanggal 2 Agustus 2024.
Bahkan Direktur Utama Hutama Karya, Budi Harto menandatangani laporan keuangan semester I 2024 tersebut pada tanggal 30 Juli 2024.

Dia melaporkan BUMN Karya itu meraup laba bersih Rp388,4 miliar sepanjang 6 bulan pertama tahun 2024. Hasil itu melonjak 1.586 persen dibanding periode sama tahun 2023 yang tercatat Rp23,36 miliar.

Hasil itu hanya dapat memangkas akumulasi rugi atau defisit 10,3 persen belum dicadangkan dibanding akhir tahun 2023 menjadi Rp3,343 triliun pada akhir Juni 2024.

Sedangkan BPD Sulselbar telah menyampaikan pemeriksaaan laporan keuangan tahun buku 2024 akan dilakukan 2 periode. Periode pertama per 30 Juni 2024 dan 31 Desember 2024.

“Pemeriksaan laporan keuangan periode 30 Juni 2024 dan periode berakhir 31 Desember 2024 oleh KAP Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Retno, Palilingan & Rekan,” tulis Direktur Utama BPD Sulselbar, Yulis Suandi yang diunggah pada laman BEI tanggal 7 Juni 2024.

Adapun Armadian Tritunggal telah menyampaikan laporan keuangan semester I 2024 pada tanggal 31 Juli 2024.
Sedangkan Nirmala Taruna baru menyampaikan laporan keuangan tahun buku 2023 pada tanggal 11 April 2024

Check Also

Kilang Pertamina Internasional (KPI) Raih Sertifikasi Internasional

MarketNews.id-PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), terus memantapkan langkah menjadi pemimpin transisi penggunaan bahan bakar ramah …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *