Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / Laba Bersih PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) Naik Hampir 900 Persen Jadi USD138, 84 Juta Di 2022

Laba Bersih PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) Naik Hampir 900 Persen Jadi USD138, 84 Juta Di 2022

MarketNews.id Meningkatnya laba bersih PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) sepanjang 2022 lalu, merupakan rekor tertinggi dalam peraihan laba bersih perseroan sepanjang perusahaan berdiri. Peningkatan laba bersih dari USD13,97 juta menjadi USD138, 84 juta atau naik hampir 900 persen. Laba bersih emiten ini juga diikuti dengan peningkatan pendapatan hingga 141 persen dibanding pendapatan tahun 2021 lalu. Naiknya harga atau produk perseroan jadi salah satu sumber peningkatan laba bersih yang naik hingga 893 persen di akhir 2022.

Pada Tahun Buku 2022, PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) membukukan laba bersih mencapai USD138,84 juta atau melesat hingga 893,84 persen dibanding setahun sebelumnya yang hanya senilai USD13,97 juta.

Berdasarkan laporan keuangan ESSA yang dipublikasi di Jakarta, Senin 20 Pebruari 2022, perolehan laba bersih tersebut ditopang oleh total pendapatan di 2022 yang sebesar USD731,49 juta atau melonjak 141,07 persen (year-on-year). Pendapatan ESSA ini merupakan tertinggi dalam sejarah beroperasinya ESSA.

Seiring dengan lonjakan pendapatan, jumlah beban pokok pendapatan yang dicatatkan ESSA di 2022 meningkat 102,09 persen (y-o-y) menjadi USD390,33 juta. Sehingga, laba bruto pada tahun lalu menjadi USD341,16 juta atau lebih tinggi 209,33 persen (y-o-y).

Sementara jumlah laba sebelum pajak yang dibukukan ESSA untuk Tahun Buku 2022 mencapai USD276,06 juta atau naik 2.635,98 persen dibanding setahun sebelumnya yang cuma senilai USD10,09 juta.

Dengan adanya beban pajak di 2022 yang sebesar USD55,27 juta, maka laba tahun berjalan ESSA menjadi USD220,79 juta atau jauh lebih besar dibanding 2021 yang senilai USD14,35 juta. Sedangkan, besaran laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk di 2022 sebesar USD138,84 juta atau meroket 893,84 persen (y-o-y).

Per 31 Desember 2022, ESSA berhasil menekan liabilitas hingga sebesar 39,84 persen (y-o-y). Sementara itu, total ekuitas per akhir Desember 2022 tercatat mencapai USD525,36 juta atau melonjak 74,67 persen (y-o-y).


Seperti diketahui, penurunan signifikan pada liabilitas ESSA tersebut dikarenakan adanya pelunasan utang bank PT Panca Amara Utama yang merupakan entitas anak perseroan dan saldo utang menurun dari sebesar USD451,9 juta menjadi USD268,7 juta, serta pinjaman modal kerja sebesar USD20 juta. Pelunasan utang Panca Amara Utama akan membantu ESSA dalam mengurangi beban bunga.

Check Also

Pertamina Manfaatkan Potensi Alam Untuk Serap Karbon Lewat Dua Inisiatif Terintegrasi

MarketNews.id-PT Pertamina (Persero) mengintegrasikan dua strategi untuk penyerapan karbon emisi melalui pemanfaatan alam serta teknologi. …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *