MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id- Semen Baturaja (SMBR), membukukan kenaikan pendapatan 30,8 persen secara tahunan menjadi Rp1,093 triliun pada akhir Juni 2025.
Bila dirinci, penjualan kepada Semen Indonesia (SMGR) naik 46,9 persen secara tahunan menjadi Rp1,014 triliun. Bahkan penjualan semen, jasa pengangkutan, dan penjualan batu gamping melonjak 495,4 persen secara tahunan menjadi Rp65,5 miliar.
Walau beban pokok pendapatan bengkak 25,2 persen secara tahunan menjadi Rp770,09 miliar.Tapi laba kotor tetap naik 47,4 persen secara tahunan menjadi Rp323,51 miliar.
Seirama, laba sebelum pajak penghasilan melonjak 818,1 persen secara tahunan menjadi Rp101.07 miliar.
Demikian juga dengan laba periode berjalan melejit 985,7 persen secara tahunan menjadi Rp76,9 miliar.
Direktur Utama SMBR, Suherman Yahya melaporkan laba bersih Rp76,9 miliar pada semester I 2025. Nilai itu melesat 953,4 persen dibanding semester I 2024 yang tercatat Rp7,3 miliar.
Sehingga laba per saham terkerek ke Rp8 per lembar pada akhir Juni 2025. Sedangkan akhir Juni 2024 senilai Rp1 per helai.
Sementara itu, total ekuitas meningkat 1,6 persen dibanding akhir tahun 2024 menjadi Rp3,322 triliun pada akhir Juni 2025.
Pada sisi lain jumlah kewajiban berkurang 8,4 persen dibanding akhir tahun 2024 menjadi Rp1,5 triliun pada akhir Juni 2025.
Adapun rasio keuangan penting antara lain rasio lancar 123 persen; ROA 2 persen; ROE 2 persen; dan Ebitda terhadap pendapatan 22 persen.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan Semen Baturaja semester I 2025 telah audit dikutip Sabtu 13 September 2025.
Abdul Segara
