MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id-Investor ritel terpantau mulai memburu saham Diamond Citra Propertindo (DADA), hingga telah naik 214,29 persen dalam 1 bulan bursa belakangan.
Berdasarkan data idxmobile, DADA naik 2 poin atau 10 persen ke level 22 per lembar dengan nilai transaksi Rp11,9 juta pada penutupan bursa sesi 1, Senin 25 Agustus 2025.
Sebaliknya, Karya Permata Inovasi Indonesia selaku pengendali justru terlihat melakukan aksi jual terhadap DADA. Bahkan nilai jualnya dengan harga jauh dibawah harga pembelian investor ritel.
Rincianya, Karya Permata Inovasi Indonesia menjual 10 juta lembar DADA di harga Rp8 per lembar pada tanggal 31 Juli 2025. Sebelumnnya, DADA juga dijual pengendalinya sebanyak 10 juta lembar seharga Rp8 per helai.
Pengendali DADA itu juga dilaporkan menjual 10 juta lembar pada harga Rp7 per helai pada tanggal 29 Juli 2025. DADA juga dijual pengendalinya sebanyak 24.035.100 helai seharga Rp6 per helai.
Manajemen BEI pun menelisik kabar tentang rencana aksi korporasi yang akan dilakukan DADA.
Menanggapi pertanyaan itu, Direktur DADA, Bayu Setiawan mengakui sedang melakukan komunikasi dengan calon investor asing yang memiliki reputasi di tingkat internasional.
“Proses pembahasan berjalan konstruktif, tapi masih berada pada tahap penjajakan dan belum menghasilkan perjanjian yang bersifat mengikat,” tulis Bayu dalam tangggapannya pada tanggal 22 Agustus 2025.
Bayu memandang, potensi masuknya investor asing ini sebagai langkah positif yang sejalan dengan strategi pengembangan jangka panjang. Tapi dia menegaskan belum terdapat informasi material yang wajib diumumkan.
“Apabila terdapat perkembangan yang signifikan dan memenuhi kriteria material, Perseroan akan menyampaikan secara resmi kepada Bursa Efek Indonesia dan publik sesuai ketentuan peraturan yang berlaku.” Beber Bayu.
Abdul Segara
