Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / MDLA Siap Bagikan Dividen 2024 Sebesar Rp137 Miliar Atau 40 Persen Dari Laba Bersih

MDLA Siap Bagikan Dividen 2024 Sebesar Rp137 Miliar Atau 40 Persen Dari Laba Bersih

MarketNews.id-Medela Potentia (MDLA), akan membagikan dividen tahun buku 2024 senilai Rp9,8 per lembar. Nilai dividen ini menawarkan yield dividen 4,9 persen bila mengacu harga saham di level 199 per lembar pada penutupan bursa tanggal 25 Juni 2025.

MDLA akan membayarkan dividen dengan total pembayaran Rp137,4 miliar atau 40 persen dari laba bersih. Adapun calon penerimanya, Hetty Soetikno mendapatkan 65,94 persen dari total dividen. Lalu, Ekon Prima akan menampung 8,9 persen dari total dividen. Berikutnya, International Finance Corporation akan menerima Rp7,49 persen dari total dividen.

Direktur Utama Medela Potentia, Krestijanto Pandji menyampaikan rencana pembagian dividen telah disahkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada Rabu, 25 Juni 2025 di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta.

“Kebijakan pembagian dividen ini menandakan komitmen MDLA dalam memberikan imbal hasil langsung kepada pemegang saham, sekaligus mencerminkan keyakinan manajemen terhadap kekuatan fundamental dan arus kas yang sehat untuk mendukung strategi pertumbuhan jangka panjang,” tulis Pandji dalam keterangan resmi.

Ia melaporkan, MDLA berhasil mencatatkan kinerja keuangan yang solid dengan penjualan neto mencapai Rp14,57 triliun, tumbuh dua digit 11,3 persen dari Rp13,09 triliun pada tahun 2023, seiring dengan peningkatan permintaan dan ekspansi jaringan layanan kesehatan.

Laba bersih MDLA juga mencatatkan pertumbuhan dua digit sebesar 13,3 persen, naik dari Rp303,09 miliar pada tahun 2023 menjadi Rp343,27 miliar pada tahun 2024.

MDLA juga mencatatkan total aset sebesar Rp5,73 triliun, meningkat dari tahun sebelumnya sebesar Rp4,70 triliun. Sementara itu, total ekuitas perusahaan meningkat sebesar 13,7 persen menjadi Rp2,21 triliun dibandingkan Rp1,94 triliun pada tahun 2024.

Peningkatan liabilitas menjadi Rp3,52 triliun pada akhir 2024 turut mencerminkan langkah strategis perusahaan dalam memperkuat infrastruktur logistik, ketahanan manufaktur dan digitalisasi rantai pasok sebagai bagian dari pengembangan jangka panjang.

Abdul Segara

Check Also

Uni-Chamr Indonesia (UCID) Rugi Bersih Rp6,2 Miliar Di Semester I 2025

MarketNews.id- Uni-Chamr Indonesia (UCID) mengalami penyusutan pendapatan sedalam 14,3 persen secara tahunan menjadi Rp4,269 triliun …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *