MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id-MD Entertainment (FILM), berhasil merayu tiga investor kakap untuk setor modal dengan total nilai Rp791,2 miliar guna membayar utang dan modal kerja.
Pertama, SBS Co Ltd, perusahaan media dan hiburan asal Korea Selatan akan menjadi salah satu investor strategis pada MD Entertainment (FILM).
Caranya, SBS Co akan menebus 413,8 juta Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) dalam right issue FILM dengan setoran modal senilai Rp331 miliar atau setara USD20 juta. Imbalannya, investor Drakor ini akan memegang 3,8 persen porsi saham FILM.
“Masuknya SBS Co., Ltd. sebagai investor strategis tidak hanya memperkuat sisi finansial, namun juga membuka potensi kolaborasi lintas negara yang sangat bernilai bagi ekspansi global kami.” ujar Direktur Utama FILM, Manoj Dhamoo Punjabi, Manoj dalam keterangan resmi dikutip Sabtu 28 Juni 2025.
Investor kedua, Manoj Dhamoo Punjabi selaku pengendali akan melaksanakan seluruh HMETD yang dimiliki secara langsung sebanyak 117.937.101 lembar. Manoj juga akan melaksanakan seluruh HMETD yang dibeli dari MD Corp Enterprises sebanyak 66.516.458 helai.
Dengan demikian, Manoj Dhamoo Punjabi akan melaksanakan seluruh HMETD yang dimilikinya yaitu sebanyak 184.453.559 HMETD atau sebesar Rp147, 56 miliar. Alhasil dia akan memegang 12,54 persen saham FILM dari porsi saat ini 11,92 persen.
Sedangkan investor lain tertarik ikut setor modal harus tercantum dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) FILM pada penutupan bursa tanggal 8 Juli 2025. Saat itu setiap 10 saham lama akan mendapatkan 1 HMETD.
Selanjutnya, setiap 1 HMETD dapat ditebus menjadi 1 saham FILM dengan harga Rp800 per lembar mulai tanggal 10-18 Juli 2025. Jika semua investor menebus HMETD-nya maka FILM akan meraup dan segar Rp791,82 miliar.
Sementara ini, SBS dan Manoj akan setor modal dengan total nilai Rp478,56 miliar. Selain dua investor kakap itu, Samuel International akan berperan sebagai investor ketiga telah menyatakan kesanggupan setor modal.
Jelasnya, Samuel International telah menyatakan sebagai pembeli siaga dengan menyerap semua sisa HMETD. Imbalanya, Samuel International akan memegang 2,07 persen saham FILM.
Rencananya, dana hasil setoran modal tersebut untuk membayar utang pokok kepada Bank Mandiri sebesar Rp748,2 miliar.
Sekedar mengingatkan, dana pinjaman tersebut telah digunakan untuk akuisisi MDTV Media Technologies (NETV).
Abdul Segara
