MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id-Salah satu investor melepas 1,3 juta lembar saham Raharja Energi Cepu (RATU) dengan jual Rp1.175 per lembar. Sehingga nilia transaksi yang terjadi di pasar negosiasi pada tanggal 5 Maret 2025 sebesar Rp148,7 miliar.
Padahal dalam 1 bulan bursa, RATU diperdagangan mulai Rp5.775 per lembar hingga Rp9.700 per helai.
Sejak diperdagangan di pasar reguler BEI pada tanggal 8 Januari 2025, RATU langsung berada di level Rp1.435 per lembar atau 24,7 persen di atas harga penawaran umum perdana saham.
Berdasarkan data salah satu wahana perdagangan Anggota Bursa tercantum BNI Sekuritas menjadi
broker beli. Sedangkan Henan Putihrai Sekuritas bertindak selaku broker jual.
Emiten migas milik Hapsoro, Rukun Raharja (RAJA) mengaku telah menjual 126.521.500 lembar atau 4,66 persen kepemilikan saham RATU pada tanggal 5 Maret 2025.
“Transaksi pelepasan saham ini tidak mempengaruhi pengendalian Perseroan atas RATU. Perseroan tetap mempertahankan statusnya sebagai Pemegang Saham Utama dengan kepemilikan saham sebesar 75,34 persen,” tulis Sekretaris Perusahaan RAJA, Yuni Pattinasarani, Kamis 6 Maret 2025. Namun dia tidak merinci harga jual dari transaksi tersebut.
RAJA telah mulai aksi divestasi pada masa IPO RATU. Saat itu, RAJA menjual 352.957.000 lembar atau 13 persen kepemilikan pada RATU kepada investor IPO dengan harga Rp1.150 per lembar. Sehingga RAJA mengantungi dana segar Rp405,9 miliar.
Sebelum IPO, RAJA memegang 2.524.900.000 lembar atau 99,996 persen kepemilikan saham RATU bernominal Rp10 per lembar. Dengan kata lain RAJA setor modal Rp25,249 miliar.
Abdul Segara
