Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / Kirana Megatara (KMTR) Ubah Rugi Jadi Laba Rp194,8 Miliar Di 2024

Kirana Megatara (KMTR) Ubah Rugi Jadi Laba Rp194,8 Miliar Di 2024

MarketNews.id-Kirana Megatara (KMTR), menargetkan penjualan senilai Rp14,4 triliun sepanjang tahun 2025. Target tersebut naik 28 persen dibanding penjualan tahun 2024 sebesar Rp11,258 triliun.

Manajemen KMTR menyatakan, target itu ditopang  peningkatkan unit penjualan sebesar 12.5 persen  atau menjadi 450,924 Metric Ton karet.

“Dengan penundaan pemberlakuan EUDR (EU Deforestation Regulation) selama setahun, permintaan akan EUDR complied product di tahun 2025 ini akan meningkat dibandingkan tahun 2024,” tulis manajemen KMTR, Selasa 11 Maret 2025.

KMTR  telah melakukan persiapan untuk dapat memenuhi EUDR  ini sejak pertengahan 2023. Sehingga KMTR salah satu perusahaan karet remah  di Indonesia yang melakukan ekspor EUDR complied rubber ke pelanggan pada Quartal ke 2 tahun 2024.

Selama tahun 2024, Perseroan telah berhasil menjual EUDR complied rubber sebanyak 20 persen dari total penjualan di tahun 2024.

Selain itu, KMTR juga akan memperluas jaringan pembelian perseroan dan menyempurnakan sistem pembelian. Hal penting lainnya guna mendukung target itu terkait asumsi harga karet masih tinggi dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

“Diharapkan di tahun 2025 ini pun masih ada pemotongan suku bunga acuan Fed Rate yang dapat membantu meningkatkan kinerja perseroan,” harap manajemen KMTR.

Sebelumnya, Direktur Utama KMTR, Martinus Subandi Sinarya melaporkan laba bersih Rp194,84 miliar sepanjang tahun 2024. Hasil itu membaik dibanding tahun 2023 yang tercatat rugi bersih Rp70,395 miliar.

Muasalnya, penjualan sebesar 23 persen dibandingkan tahun 2023 menjadi Rp11,258 triliun pada tahun 2024.

Bila dirinci penjualan barang jadi karet naik 23,07 persen tumbuh secara tahunan menjadi Rp11,196 triliun. Penjualan hasil kebun sawit meningkat 24,7 persen secara tahunan menjadi Rp45,482 miliar.

Walau beban pokok penjualan bengkak 18,14 persen secara tahunan menjadi Rp10,203 triliun. Tapi laba kotor tetap naik 110,1 persen secara tahunan menjadi Rp1,055 triliun.

Sementara itu jumlah kewajiban bertambah 32,3 persen secara tahunan menjadi Rp3,552 triliun pada tahun 2024.  Pada sisi lain, total ekuitas meningkat 8,06 persen secara tahunan menjadi Rp2,051 triliun pada akhir Desember 2024.

Patut diperhatikan kas bersih digunakan untuk aktivitas operasi sepanjang tahun 2024 mencapai Rp420,28 miliar, pasalnya penerimaan dari pelanggan hanya Rp11,208 triliun. tapi pada saat yang sama, pembayaran kepada pemasok mencapai Rp10,34 triliun.

KMTR juga harus membayar karyawan Rp364,62 miliar, pembayaran beban usaha Rp565,59 miliar pembayaran kegiatan operasi lainnya Rp113,78 miliar, pembayaran beban keuangan Rp228,9 miliar.

Abdul Segara

Check Also

Pertamina – Pindad Jalin Kerjasama Tumbuhkan Ekosistem Industri Migas

MarketNews.id-PT Pertamina (Persero) dan PT Pindad, melakukan sinergi melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) “Sinergi …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *