MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id- Darma Henwa (DEWA), menaikan harga pelaksanaan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement guna konversi utang menjadi Rp75 per lembar dari Rp65 per helai.
Direktur DEWA, Ahmad Hilyadi menyampaikan, perubahan tersebut tertuang dalam perubahan perjanjian pertama dengan kedua kreditur perseroaan yakni Madhani Talatah Nusantara dan Andhesti Tungkas Pratama pada tanggal 5 Februari 2025.
“Terkait hal tersebut perseroan akan melakukan keterbukaan lebih lanjut,” tulis Ahmad dalam keterangan resmi, Kamis 6 Februari 2025.
Sebelumnya, Bursa Efek Indonesia (BEI) meminta penjelasan DEWA terkait penetapan harga pelaksanaan private placement guna konversi utang hanya Rp65 per lembar.
Pertanyaan itu mencuat setelah harga saham DEWA berada di level Rp110 per lembar pada 15 Januari 2025.
Operator pasar modal mengingatkan, bahwa dengan harga tersebut berpotensi memberikan persepsi negatif atas prospek DEWA.
Namun manajemen DEWA menyatakan harga pelaksanaan private placement itu tidak memberikan persepsi negatif akan prospektif perseroan karena harga itu telah disepakati dengan kreditur.
Justru dengan pelaksanaan private placement ini akan memperbaiki kondisi keuangan DEWA, sehingga akan terus tumbuh dan meningkatkan nilai perusahaan.
Namun DEWA mengakui, dengan penetapan harga pelaksanaan private placement di bawah harga pasar dapat menurunkan nilai buku per saham. Tapi penurunan itu hanya berlangsung dalam jangka pendek.
DEWA mengingatkan, tanpa penyelesaian utang dengan cara konversi jadi saham dapat menimbulkan risiko terganggunya operasional perseroan.
Abdul Segara
