MarketNews.id- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melorot 26,98 poin atau -0,38 persen ke level 7.134,28 pada penutupan bursa sore ini, Senin 18 November 2024.
Berdasarkan data idxmobile, investor melakukan 1,1 juta kali transaksi senilai Rp10,13 triliun atas 19,68 miliar saham.
Sebanyak 412 saham kerontokan dibanding penutupan akhir pekan lalu. 322 saham berada pada harga yang sama dan 211 saham berhasil menghijau.
Bila dilihat dari saham dengan kapitalisasi jumbo penekan IHSG antara lain BBCA turun 175 poin atau-1,7 persen ke level 10.000. Disusul BREN melorot 225 poin atau -3,3 persen ke level 6,675. Kemudian, BBRI longsor 120 poin atau -2,7 persen ke level 4.350.
Sebaliknya, saham dengan kapitalisasi kakap penahan laju kerontokan IHSG antara lain, TPIA naik 100 poin atau 1,5 persen ke level 6,725. Lalu, AMMN melonjak 350 poin atau 3,8 persen ke level 9.525.
Selanjutnya, TLKM tumbuh 50 poin atau 2 persen ke level 2.590.
Adapun sektor yang mengalami tekanan terdalam secara persentase antara lain teknologi turun 59,34 poin atau – 1.46 persen ke level 4.010,91. Lalu, Sektor properti merosot 10,65 poin atau -1,38 persen ke level 759,72. Berikutnya, sektor energi longsor 28,03 poin atau – 1.05 persen ke level 2.650,94.
Sedangkan sektor mengguat hanya dua yakni sektor dasar naik 13,93 poin atau 1,05 persen ke level 1.335,86. Lalu, sektor cyclical tumbuh 4,67 poin atau 0,57 persen ke level 824,82.
Abdul Segara