Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / Rencana Hapus Defisit Batal, Saham BUMI Anjlok 6,7 Persen

Rencana Hapus Defisit Batal, Saham BUMI Anjlok 6,7 Persen

Marketnews.id- Investor melakukan aksi jual atas saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) usai mendapat kabar pembatalan kuasi reorganisasi sebagai salah satu syarat untuk dapat membagikan dividen.

Berdasarkan pantauan Marketnews.id, pada penutupan bursa sore ini, Selasa 4 Juni 2024 saham emiten tambang batu bara Grup Bakrie ini turun 6 poin atau 6,7 persen ke level Rp 83 per saham dengan nilai transaksi Rp143 miliar. Bahkan masih terdapat antrian jual sebanyak 6,579 juta lot. Tapi pada saat yang sama antrian beli hanya 227,87 ribu lot.

Sementara itu, Direktur BUMI, Dileep Srivastava menyatakan memenuhi syarat pembagian dividen menjadi prioritas perseroan.

“Menghapus defisit dan menenuhi syarat yang tetapkan regulator seperti mencapai laba minimal yang ditentukan dan perhitungan lain menjadi prioritas kami,” jelas Dileep kepada Marketnews.id, Selasa 4 Juni 2024.

Seperti diketahui, BUMI mengalami defisit atau akumulasi rugi sedalam USD2,283 miliar pada akhir Maret 2024. Defisit itu hanya menyusut 2,8 persen dibanding akhir tahun 2023 yang menyentuh USD2,351 miliar.
Pendorongnya, BUMI membukukan laba bersih senilai USD67,638 juta pada akhir Maret 2024.

Abdul Aziz

Check Also

Kilang Pertamina Internasional (KPI) Raih Sertifikasi Internasional

MarketNews.id-PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), terus memantapkan langkah menjadi pemimpin transisi penggunaan bahan bakar ramah …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *