Marketnews.id- Pemodal PT Bukaka Teknik Utama Tbk (BUKK) akan menjalani puasa dividen tahun buku 2023.
Hal itu sejalan dengan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2023 emiten rekayasa teknik dan konstruksi ini yang diselenggarakan pada tanggal 12 Juni 2024.
Dalam risalah RUPST BUKK yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia(BEI), Kamis 13 Juni 2024 tertera penggunaan laba bersih tahun 2023 sebesar Rp771,02 miliar sebagai berikut:
Pertama, pengembangan usaha, investasi dan modal kerja senilai Rp676,4 miliar yang diambil dari laba bersih tahun 2023.
Kedua, penyisihan laba sebagai cadangan wajib sebesar Rp34,614 miliar.
Dengan demikian, pemodal perseroan seperti Solihin Jusuf Kalla pemegang 26,05 persen saham BUKK tidak menerima dividen. Lalu, Suhaelly Kalla penggempit 26,34 persen dan Achmad Kalla selaku penyimpan 25,56 persen saham BUKK juga tidak menerima dividen.
Pada saat yang sama, RUSPT itu menetapkan kembali susunan pengurus BUKK hingga tahun 2029 sebagai berikut:
Komisaris Utama : Suhaeli Kalla
Komisaris : Solihin Jusuf Kalla
Komisaris : Sumarsono
Direktur Utama : Irsal Kamarudin
Direktur : Abdullah Afifuddin Suhaeli
Direktur : Teguh Wicaksana Sari
Abdul Aziz