Home / Korporasi / BUMN / Indonesia Investment Authority (INA) Dan Hutama Karya Tuntaskan Akuisisi Dua Ruas Tol Sumatera Senilai Rp20,5 Triliun

Indonesia Investment Authority (INA) Dan Hutama Karya Tuntaskan Akuisisi Dua Ruas Tol Sumatera Senilai Rp20,5 Triliun

MarketNews.id Investasi pada ruas jalan tol, merupakan salah satu investasi jangka menengah dan panjang. Diperlukan dana besar dan waktu panjang untuk meraih kembali investasi. Pekan ini, PT Hutama Karya dan Indonesia Investment Authority (INA) secara resmi umumkan tuntasnya aksi akusisi dua ruas jalan tol Trans Sumatera (JTTS) dengan nilai transaksi dari kerjasama investasi tersebut sebesar Rp 20,55 triliun.

PT Hutama Karya (Persero) dan Indonesia Investment Authority (INA) secara resmi mengumumkan perampungan aksi akuisisi dua ruas Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) usai dilakukannya penandatanganan konfirmasi diselesaikannya transaksi pada Kamis 13 Juli 2023 lalu.

Dalam laporannya, nilai transaksi dari kerja sama investasi tersebut diketahui sebesar Rp20,55 triliun yang ditujukan untuk mendorong penyelesaian pembangunan ruas-ruas Jalan Tol Trans Sumatra lainnya.

Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto, mengatakan bahwa penyelesaian transaksi investasi khususnya terhadap dua ruas yang dipisahkan yakni Jalan Tol Medan – Binjai dan Jalan Tol Bakauheni – Terbanggi Besar antara Hutama Karya bersama INA tersebut telah berlangsung sejak 2 tahun lalu.

“Bagi Hutama Karya, kerja sama investasi ini diharapkan dapat memberikan efek multiplikasi pada pembangunan JTTS yang berkelanjutan, dan menurunkan pinjaman perusahaan dalam membangun Jalan Tol Trans Sumatra,” ujar Budi dalam keterangan resminya, dikutip Minggu 16 Juli 2023.

Lebih lanjut, Budi menambahkan bahwa pemilihan kedua ruas ini juga didasari oleh tren positif yang dicatatkan oleh Hutama Karya terhadap Lalu Lintas Harian (LHR), di mana untuk Tol Bakter dilintasi sekitar 35.451 kendaraan per harinya dan untuk kondisi normal Tol Mebi dilintasi sebanyak 43.404 kendaraan per harinya.

Atas dasar tersebut, kedua ruas tol ini dinilai memenuhi kesesuaian terhadap business plan, salah satunya yakni Internal Rate of Return (IRR) bagi investor. 

Untuk diketahui sebelumnya, penyelesaian transaksi saham kedua ruas ini sebelumnya diawali dengan dilaksanakannya penandatanganan HoA (Head of Agreement) dengan INA pada 14 April 2022 lalu yang disaksikan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), di mana kemudian dilanjutkan dengan diskusi serta negosiasi secara intens.

Seiring dengan hal tersebut, Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo, mengatakan bahwa investasi tersebut merupakan posisi yang strategis di Sumatera untuk bisa memperkuat konektivitas, meningkatkan aktivitas ekonomi, dan meningkatkan efisiensi logistik.

“Dimana kita tau Sumatera sangat penting untuk Indonesia, kita juga bisa melihat dengan data, bahwa dengan terjadinya (JTTS) ini hadir pusat – pusat ekonomi baru dan trafik terus meningkat,” ujar Kartika Wirjoatmodjo.

Melalui transaksi kerja sama investasi ini, Kartika berharap dapat meningkatkan kepercayaan investor serta mendukung percepatan penyelesaian ruas-ruas JTTS lainnya.

Check Also

Bumi Resources Minerals (BRMS) Siap Serok Tambang Bawah Tanah Dengan Potensi Emas 3,54 Juta Oz

MarketNews.id-Bumi Resources Minerals (BRMS) memiliki kandungan emas lebih tinggi pada tambang emas anak usahanya Citra …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *