Home / Korporasi / BUMN / EBA Syariah SMF Dan BRIS Resmi Diluncurkan Di Bursa Efek Indonesia

EBA Syariah SMF Dan BRIS Resmi Diluncurkan Di Bursa Efek Indonesia

MarketNews.id Kolaborasi dua entiti bisnis milik Pemerintah, secara bersama meluncurkan Efek Beragun Aset Syariah berbentuk surat Partisipasi (EBAS-SP) yang dilakukan oleh PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) dengan Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS).

Penerbitan EBA-SP SMF-BRISO1 diterbitkan dalam dua tahap. Kelas A dengan nilai Rp297, 7 miliar lewat penawaran umum dan kelas B diterbitkan lewat penawaran terbatas. Peluncuran produk ini diharapkan dapat mendorong pendalaman pasar modal syariah di Indonesia.

Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin mengapresiasi pencatatan perdana Efek Beragun Aset Syariah berbentuk Surat Partisipasi ( EBAS -SP) pertama di Indonesia yang dilakukan oleh PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF bersama PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS).

Ma’ruf Amin menyatakan dengan peluncuran produk syariah EBA ini, dipercaya akan turut mendorong pendalaman pasar modal syariah di Indonesia. Melalui produk ini juga akan menambah ragam instrumen keuangan syariah yang tersedia di pasar keuangan.

“Ini menjadi sumber alternatif pembiayaan di sektor perumahan bagi perusahaan dan juga sebagai alternatif investasi bagi masyarakat selain sukuk, saham, dan reksadana syariah,” kata Ma’ruf Amin dalam sambutannya pada acara peluncuran EBAS -SP di Main Hall BEI, Senin 19 Juni 2023.

Sementara itu Direktur Utama SMF, Ananta Wiyogo mengungkapkan bahwa tingginya animo investor kepada EBA Syariah menujukkan bahwa produk ini banyak ditunggu oleh masyarakat sehingga dapat menjadi langkah positif terkait alternatif baru produk investasi berbasis syariah.

Dijelaskan Ananta bahwa sekuritisasi merupakan upaya keberlanjutan perseroan sebagai Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan dalam menciptakan pendanaan kreatif (creative financing) untuk menyediakan sumber pendanaan jangka menengah panjang bagi pembiayaan perumahan.

“Selain itu sekuritisasi syariah diharapkan dapat berkontribusi dalam pengembangan keuangan syariah yang pada gilirannya dapat meningkatkan market share syariah di Indonesia,” kata Ananta.

Sebagai informasi, EBAS -SP SMF-BRIS01 merupakan efek beragun aset syariah yang underlying portofolionya berasal dari pembiayaan Griya dengan akad Musyarakah Mutanaqisah (MMQ) milik BRIS. Mekanisme penebitannya merujuk kepada prinsip syariah yang mendapat pernyataan kesesuaian syariah dari Dewan Pengawas Syariah atau tim ahli syariah pasar modal.

Dalam penerbitan EBAS -SP SMF-BRIS01 ini, SMF berperan sebagai penerbit, pengatur dan pendukung pembiayaan. Sementara itu BRIS berperan sebagai pemberi pembiayaan asal dan penyedia jasa. Adapun PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) berperan sebagai wali amanat dan Bank Kustodian.

Penerbitan EBA-SP SMF-BRIS01 diterbitkan dalam 2 tahapan yaitu kelas A dengan nilai sebesar Rp297,7 miliar yang ditawarkan melalui mekanisme penawaran umum. Untuk kelas B sebagai kelas subordinasi yang berfungsi melindungi Kelas A dan diterbitkan melalui penawaran terbatas.

Kelas A ditawarkan dengan jangka waktu/tenor Weighted Average Life (rata-rata tertimbang jatuh tempo) 4 tahun. Kelas B sebagai subordiasi diterbitkan dengan total nominal Rp27,3 miliar atau 8,4 persen dari jumlah kumpulan tagihan.

Direktur Utama BRIS, Hery Gunardi menambahkan melalui momen peluncuran prodik ini ini, Bank Syariah Indonesia menyatakan komitmennya untuk mendukung program pemerintah dalam memperkuat pembiayaan perumahan dengan skema syariah di Indonesia. Dia berharap upaya ini dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan terhadap kepemilikan rumah.

Check Also

PHEI Dan BEI Resmi Luncurkan Fitur Baru Informasi Surat Utang

MarketNews.id- BEI meluncurkan fitur terbaru pada aplikasi IDXMobile, yaitu “Bond Market Information”. Fitur ini dirancang untuk …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *