MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id Guna meningkatkan kinerja usaha yang lebih baik, PT Link Net Tbk (LINK) mendapat pembiayaan berbasis syariah dari Bank Permata Tbk (BNLI). Pinjaman berjangka waktu 60 bulan ini dipastikan tidak mengandung benturan kepentingan.
Sebelumnya, LINK baru aja diakuisisi oleh PT Axiata Tbk sebuah perusahaan operator telekomunikasi seluler di Indonesia. XL Axiata mulai beroperasi secara komersial pada tanggal 8 Oktober 1996, dan merupakan perusahaan swasta ketiga yang menyediakan layanan telepon seluler GSM di Indonesia.
Link Net Tbk (LINK) mendapat kucuran pembiayaan berbasis syariah dari PT Bank Permata Tbk (BNLI) senilai Rp1,5 triliun. Dana yang diperoleh tersebut rencananya akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan perseroan demi menunjang kinerja yang lebih baik.
Johannes, Corporate Secretary LINK menjelaskan bahwa perjanjian kerja sama ini dilakukan oleh perseroan dengan BNLI pada 23 September 2022 lalu. Untuk jangka waktu pinjaman disepakati selama 60 bulan. Dia juga menegaskan bahwa transaksi yang dilakukan tidak mengandung benturan kepentingan.
“Tujuan penggunaan dana untuk membiayai kebutuhan umum perseroan,” tutur Johanes dalam keterbukaan informasi publik BEI, Selasa 27 September 2022.
Dijelaskan bahwa transaksi yang dilakukan tersebut untuk membiayai modal kerja dan mendukung kegiatan usaha perseroan. Transaksi tersebut dipastikan tidak memberikan dampak negatif bagi kondisi keuangan Perseroan.
“Transaksi bukan merupakan transaksi afiliasi sebagaimana didefinisikan dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 42/POJK.04/20 tentang Transaksi Afiliasi dan Transaksi Benturan Kepentingan,” lanjutnya.
