Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / PT Mora Telematika Indonesia Tbk Siap Melepas 2,61 Miliar Lembar Saham, Berharap Raih Dana IPO Sebesar Rp 1,03 Triliun

PT Mora Telematika Indonesia Tbk Siap Melepas 2,61 Miliar Lembar Saham, Berharap Raih Dana IPO Sebesar Rp 1,03 Triliun

MarketNews.id Satu lagi perusahaan telekomunikasi segera masuk Bursa Efek Indonesia (BEI). PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) saat ini sudah melalui proses penawaran saham kepada publik sebanyak 2,61 miliar lembar saham. Dari hasil penjualan saham di atas, MORA berharap mendapat dana segar sekitar Rp 1,03 triliun dan akan digunakan untuk pengembangan usaha.

PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA), perusahaan yang bergerak di industri telekomunikasi, melakukan penawaran umum saham perdana sebanyak-banyaknya 2,61 miliar saham atau setara dengan 11% dari jumlah seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan setelah penawaran umum perdana saham dengan nilai nominal Rp 100 setiap saham. Untuk gelaran IPO ini, Mora Telematika menetapkan harga penawaran dalam kisaran Rp 368 – Rp 396 per saham. Diperkirakan MORA akan mendapat dana segar dari aksi korporasi ini sebanyak-banyaknya Rp 1,03 triliun.

Direktur Utama MORA Galumbang Menak mengungkapkan, sekitar 85% dana hasil IPO akan dipergunakan untuk investasi, investasi backbone dan access termasuk dengan perangkat dan infrastruktur pasif dan aktif serta pengembangan data center. Investasi tersebut, termasuk juga untuk pembangunan inland cable, ducting dan perangkat penunjang baik aktif maupun pasif infrastruktur.

“Backbone merupakan pembangunan jaringan backbone baik untuk submarine cable maupun inland cable. Saat ini Perseroan memiliki jaringan backbone dari Jakarta-Singapura, yang terdiri dari Submarine Cable dan Inland Cable yang melintasi sepanjang pulau Sumatra, yang disebut dengan Sumatera Backbone,” kata dia dalam paparan publik, Selasa 12 Juli 2022.


MORA juga memiliki backbone sepanjang pulau Jawa, serta backbone dari Pulau Bali hingga Nusa Tenggara yang terdiri dari submarine cable dan inland cable.

Lebih jauh Galumbang menambahkan, dana yang diperoleh dari IPO ini akan digunakan untuk rencana pembangunan submarine cable dan inland cable beserta perangkat penunjang baik aktif maupun pasif infrastruktur di beberapa di beberapa pulau di Indonesia, termasuk namun tidak terbatas pada pulau Sumatra, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan dan Sulawesi.


Selain itu, dana yang diperoleh aksi go public tersebut bakal digunakan untuk peningkatan kapasitas jaringan yang sudah ada dan penambahan kapasitas jaringan yang baru.

Adapun, sekitar 15% akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja dan kegiatan umum usaha perseroan, yaitu biaya operasional dan perawaran jaringan beserta perangkat pendukungnya, biaya instalasi perangkat ke pelanggan dan untuk aktivitas branding dan promosi.


Untuk mensukseskan proses IPO ini, MORA telah menunjuk PT BNI Sekuritas dan PT Sucor Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dalam penawaran umum perdana saham perseroan.

Check Also

INPP Tawarkan Obligasi Rp500 Miliar Buat bayar Utang Dan Modal Kerja

MarketNews.id- Indonesian Paradise Property (INPP) mencari dana hingga Rp500 miliar dengan cara menerbitkan obligasi guna …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *