Saat memulai transaksi perdana pada pembukaan perdagangan hari Selasa 17 Mei 2022, saham PT Oscar Mitra Sukses Sejahtera Tbk (OLIV) yang dicatatkan di Papan Akselerasi langsung menguat sebesar 10 persen atau menyentuh batas atas titik autorejection di level Rp110 per saham.
Harga saham OLIV yang ditawarkan senilai Rp100 per lembar langsung bergerak naik ke level Rp110, meski selanjutnya sempat berbalik ke level terendah di posisi Rp100 per saham. Sehingga, rentang perdagangan hari ini berada di level 100-110. Pada menit pertama perdagangan, volume transaksi tercatat sebanyak 3,78 saham dan frekuensi transaksi sebanyak 178 kali.
Pada pelaksanaan penawaran umum perdana saham (IPO), perusahaan furnitur dengan brand Oscar Living ini menawarkan sebanyak 400 juta saham bernilai nominal Rp10 per lembar atau setara dengan 21,1 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan setelah IPO.
Dengan harga pelaksanaan yang ditetapkan senilai Rp100 per lembar, maka melalui aksi korporasi ini OLIV berhasil meraup dana masyarakat sebesar Rp40 miliar.
Bersamaan dengan penerbitan saham baru tersebut, perseroan juga menawarkan Waran Seri I sebanyak 400 juta lembar yang mewakili 26,67 persen dari jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh perseroan. Harga pelaksanaan Waran Seri I senilai Rp120 per unit, sehingga dana yang dihimpun mencapai Rp48 miliar.
Rencananya, dana hasil IPO—setelah dikurangi biaya-biaya emisi— akan digunakan sebagai modal kerja sebesar 88,22 persen, sedangkan sisanya sebesar 11,78 persen akan dimanfaatkan sebagai belanja modal. Sementara itu, dana dari pelaksanaan Waran Seri I akan digunakan sebagai modal kerja.
“Dengan terlaksananya IPO ini, PT Oscar Mitra Sukses Sejahtera Tbk berharap untuk terus menjadi pemimpin pasar pedagang furnitur, khususnya secara online, serta mengambil bagian dalam industri ekonomi digital dan kreatif nasional,” kata Presiden Direktur OLIV, Hendro Jap usai pelaksanaan seremoni pencatatan perdana saham OLIV.