MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id-Tower Bersama Infrastructure (TBIG) akan membagikan dividen tengah tahun senilai Rp25 per saham.
Mengacu harga saham perusahaan menara telekomunikasi itu pada penutupan bursa tanggal 3 Desember 2024 di level 1.940 per lembar, maka yield dividen sebesar 1,28 persen.
Investor berminat akan dividen ini wajib tercantum dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) penutupan bursa tanggal 11 Desember 2024, atau cum dividen pasar reguler dan negosiasi.
Sedangkan cum dividen pasar tunai akan jatuh pada penutupan bursa tanggal 13 Desember 2024.
Direktur Keuangan TBIG, Helmy Yusman Santoso menyatakan perseroan akan mengirim dividen tunai ke Rekening Dana Nasabah(RDN) investor pada tanggal 27 Desember 2024.
“Rencana ini hasil keputusan direksi yang telah disetujui dewan komisaris TBIG pada tanggal 03 Desember 2024 dengan berlandaskan kinerja per 30 September 2024,” tulis Helmy dalam keterangan resmi dikutip, Rabu 4 Desember 2024.
Sebelumnya,CEO TBIG, Hardi Wijaya Liong melaporkan laba bersih tumbuh 4,3 persen secara tahunan menjadi Rp1,167 triliun.
Sehingga laba per saham dasar terkerek ke level Rp51,63 per lembar pada akhir September 2024. Sedangkan akhir September 2023 berada di level Rp49,63 per helai.
Pada periode yang sama, TBIG membukukan saldo laba senilai Rp5,645 triliun dengan total ekuitas Rp12,21 triliun.
Bila dilihat sumbernya, TBIG membukukan pertumbuhan pendapatan 3,51 persen secara tahunan menjadi Rp5,126 triliun pada akhir September 2024.
Penopangnya, pendapatan sewa menara telekomunikasi merambat 0,08 persen secara tahunan menjadi Rp4,712 triliun pada akhir September 2024. Bahkan, pendapatan dari lini usaha serat optik naik 70,5 persen secara tahunan menjadi Rp411,7 miliar.
Walau beban pokok pendapatan bengkak 5,6 persen secara tahunan menjadi Rp1,447 triliun. Tapi laba kotor tetap meningkat 2,7 persen secara tahunan menjadi Rp3,679 triliun.
Abdul Segara
