MarketNews.id Self-Regulatory Organization (SRO) yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), kembali melaksanakan kegiatan corporate social responsibility (CSR) dalam rangka 45 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia (HUT ke-45 Pasar Modal Indonesia).
Pada kesempatan kali ini, SRO merealisasikan berbagai program CSR di Maluku, antara lain bantuan pembangunan jaringan air bersih, bantuan satu unit ambulans dan peralatan medis pendukungnya, sekaligus bantuan medis bagi Rumah Sakit Apung (RSA) serta Maternal and Child Health (MCH).
Kegiatan CSR ini dilakukan bersamaan dengan kegiatan Sosialisasi dan Edukasi Pasar Modal Terpadu (SEPMT) 2023 yang merupakan wadah edukasi pasar modal kepada masyarakat yang diinisiasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama SRO.
Pada kesempatan ini, SRO memberikan bantuan pembangunan jaringan air bersih kepada Dusun SiwangKota Ambon. Saat ini wilayah tersebut hanya mendapatkan air bersih dengan cara membeli lewat mobil air karena pipa air bersih telah lama rusak akibat longsor tahun 2020.
Bekerjasama dengan Yayasan Dokter Peduli (doctorSHARE), SRO memberikan bantuan medis kepada RSA Nusa Waluya II dan MCH Klinik Pramata Kei Besar di Maluku Tenggara. RSA Nusa Waluya II merupakan salah satu program doctorSHARE yang bertujuan meningkatkan layanan medis primer dan khusus, setara dengan rumah sakit darat Tipe C.
Dibangun di atas tongkang, RSA ini dapat menjangkau wilayah kepulauan di Indonesia, termasuk provinsi Maluku. Bantuan peralatan medis diberikan juga kepada MCH Klinik Pramata Kei Besar di Maluku Tenggara yang juga merupakan pogram klinik dari doctorSHARE dengan tujuan memastikan ibu hamil mendapatkan kemudahan akses perawatan, mengatasi masalah gizi buruk pada anak, serta menyediakan layanan kesehatan yang berkualitas.
Selain itu, bantuan satu unit ambulans serta peralatan medis pendukungnya diberikan kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Masohi, Kabupaten Maluku Tengah. RSUD tersebut memiliki fasilitas ambulans sangat terbatas sehingga menjadi kendala dalam penanganan segera pasien darurat. Melalui bantuan yang diberikan ini diharapkan dapat membantu mempercepat penanganan pasien darurat di wilayah Kabupaten Maluku Tengah.
Pada Kamis 11 Mei 2023, telah dilakukan seremoni dua penyerahan bantuan, yaitu bantuan pembangunan jaringan air bersih dan bantuan peralatan medis untuk program doctorSHARE. Ketua HUT 45 Pasar Modal Indonesia Antonius Herman Azwar menyerahkan secara simbolis bantuan pembangunan jaringan air bersih kepada Penjabat Walikota Ambon Bodewin M. Wattimena.
Sementara itu, bantuan peralatan medis untuk RSA Nusa Waluya II dan MCH Klinik Pramata Kei Besar di Maluku Tenggara diserahkan secara simbolis oleh Direktur BEI Jeffrey Hendrik, yang juga selaku Wakil Ketua HUT 45 Pasar Modal Indonesia kepada Ketua Harian doctorSHARE Tutuk Utomo Nuradhy.
Hadir pula pada seremoni, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi, Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Sadali Ie, dan Direktur Utama BEI Iman Rachman. Iman Rachman dalam sambutannya menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Pasar Modal bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat di Provinsi Maluku.
Seremoni penyerahan bantuan ambulans kepada RSUD Masohi Kabupaten Maluku Tengah diselenggarakan pada Jumat 12 Mei 2023, Antonius Herman Azwar menyerahkan secara simbolis satu unit ambulans dan peralatan medis pendukungnya kepada Direktur RSUD Masohi Kabupaten Maluku Tengah dr. Hery Siswanto.
Hadir pula Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi, Bupati Maluku Tengah, Muhamat Marasabessy, dan Direktur BEI Jeffrey Hendrik.
Antonius Herman Azwar menyampaikan bahwa bantuan ambulans ini diharapkan dapat digunakan untuk membantu kelancaran pelayanan kesehatan, seperti evakuasi atau rujukan pasien, kunjungan pelayanan kesehatan di daerah sulit sehingga dapat memenuhi standar dan mutu pelayanan kesehatan di Kabupaten Maluku Tengah.