MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id-Taipan Prajogo Pangestu lewat anak usaha CUAN, kembali masuk Indonesia Timur dengan menggarap proyek Di Maluku Utara. Tepatnya pada proyek pembangkit listrik berkapasitas 680 MW di Kawasan Industri Terintegrasi Feni Haltim (FHT) Industrial Park Halmahera Timur, Maluku Utara.
Emiten milik Prajogo Pangestu, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) mengumumkan anak usaha yang dimiliki sepenuhnya, PT Volta Daya Energi Indonesia ( VDEI ), telah resmi mengakuisisi PT Guna Darma Integra (GDI).
VDEI telah menandatangani Share Purchase Agreement (SPA) untuk pembelian 90% saham atau 9.000 lembar saham PT Guna Darma Integra (GDI).
Adapun dengan selesainya transaksi akuisisi tersebut, maka perseroan menjadi pemegang saham atas 90% di dalam GDI.
Rencananya, GDI akan mengembangkan proyek pembangkit listrik berkapasitas 680 MW di kawasan industri terintegrasi Feni Haltim (FHT) Industrial Park, Halmahera Timur, Maluku Utara.
Presiden Direktur CUAN, Michael mengatakan, nilai estimasi proyek diperkirakan mencapai US$ 600 juta atau setara Rp 10 triliun dengan target pelaksanaan pembangunan proyek selama 24 bulan.
“Penandatanganan perjanjian ini mencerminkan komitmen Petrindo untuk turut berperan aktif dalam mendukung pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik, sekaligus terus meningkatkan nilai tambah bagi sektor energi dan industri nikel di Indonesia,” katanya dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (10/10/2025).
Dia menjelaskan, akuisisi ini merupakan bagian dari rencana strategis jangka panjang perusahaan dalam pengembangan energi baru yang sesuai dengan visi perusahaan untuk menciptakan nilai lebih secara berkelanjutan melalui pertambangan mineral dan energi.
Transaksi ini juga sejalan dengan rencanapengembangan usaha CUAN, yang secara umum bertujuan untuk menambah aset perseroan, memperluas usaha perseroan, serta meningkatkan kapasitas produksi Batubara melalui anak-anak usahanya sehingga dapat memberikan nilai lebih kepada para pemangku kepentingan perseroan di masa mendatang.
Feni Haltim (FHT) Industrial Park, merupakan kawasan industri terintegrasi yang merupakan bagian dari implementasi strategi hilirisasi mineral pemerintah Indonesia untuk merealisasikan potensi pengembangan pusat industri baterai kendaraan listrik di dalam negeri.
Perlu diketahui, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) merupakan perusahaan holding yang menjalankan kegiatan usaha di sektor pertambangan mineral dan energi melalui anak perusahaannya.
